1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Pengungsi Afghanistan protes dengan jahit mulut

11 Agustus 2004

BOGOR : 18 orang pengungsi Afghanistan yang terdampar di Indonesia, melakukan aksi mogok makan dan menjahit mulutnya, sebagai protes atas keputusan komisi tinggi pengungsi PBB-UNHCR. Sebelumnya UNHCR menolak permohonan para pengungsi Afghanistan, untuk mendapatkan suaka di negara ketiga. Jurubicara UNHCR, Stephane Jacquemet mengatakan, PBB tidak akan mengubah keputusannya, gara-gara aksi mogok makan dan menjahit mulut itu. Dewasa ini, terdapat sekitar 150 pengungsi Afghanistan yang terdampar di Indonesia. Kebanyakan membayar ribuan Dolar kepada penyelundup manusia, untuk membawanya ke Australia.