WHO keluarkan peringatan serius, adanya penyakit kelamin gonore yang kebal semua antibiotika. Sekitar 80 juta orang di seluruh dunia terinfeksi penyakit ini setiap tahunnya.
Iklan
Kasus infeksi penyakit kelamin gonore atau dikenal sebagai kencing nanah, kini terus meningkat. Laporan organisasi kesehatan dunia WHO menyebutkan, setiap tahunnya sekitar 80 juta orang di seluruh dunia terinfeksi penyakit yang ditularkan lewat hubungan seksual - PMS tersebut. Penyakit biasanya menyerang alat kelamin, dubur dan tenggorokan.
Masalah serius adalah munculnya "superbug" yakni strain gonore yang kebal semua antibiotika konvensional di pasaran. "Sedikitnya ada tiga pasien yang terinfeksi penyakit kelamin gonore yang tidak bisa disembuhkan dengan semua jenis obat antibiotika yang ada di pasaran saat ini," demikian laporan WHO baru-baru ini di Jenewa.
Antibiotik Alami Dari Dapur Anda
Terbayangkah oleh Anda, antibiotika alami ada di dapur Anda selama ini? Selain membunuh bakteri jahat, bahan makanan dari dapur Anda ini mendukung sistem kekebalan tubuh. Berikut dikutip dari: healthmeup.com.
Foto: Fotolia/photocrew
Bawang putih
Bawang putih adalah bahan makanan yang mengandung allicin, senyawa yang memiliki sifat yang sangat mirip dengan penisilin, bahan utama dalam antibiotik. Bawang putih juga memiliki anti-virus, anti-parasit, anti-jamur, dan antioksidan yang membantu mencegah berbagai penyakit, seperti flu, tekanan darah tinggi dan penyakit jantung.
Foto: Brad Pict/Fotolia
Bawang merah
Bawang putih dan bawang merah sebenarnya berkerabat sangat dekat. Jika bawang putih lebih efektif dalam mengatasi peradangan dan virus infeksi, bawang merah sangat tinggi nutrisi, yang efektif membersihkan tubuh dari radikal bebas penyebab kanker.
Foto: surawutob/Fotolia.com
Jahe
Jahe kerap disebut sebagai obat universal. Lebih dari setengah obat-obatan tradisional Cina mengandung jahe di dalamnya. Jahe memiliki beberapa sifat penyembuhan dan meningkatkan kekebalan tubuh, serta mengatasi masalah pencernaan.
Foto: Fotolia/kostrez
Madu
Dulu, tentara menggunakan madu untuk mengobati luka agar tak infeksi. Peradaban di seluruh dunia menggunakan madu sebagai obat penghilang rasa sakit, antioksidan dan antiseptik. Penelitian modern membuktikan bahwa madu aktif menggempur lebih dari 60 strain bakteri yang berbeda-beda. Selain meningkatkan sistem kekebalan tubuh, madu juga mendetoksifikasi darah dan meningkatkan fungsi hati.
Foto: Fotolia/Jag_cz
Kayu manis
Cinnamon memiliki beberapa sifat antibakteri dan antijamur yang berasal dari minyak esensial yang ditemukan dalam kulitnya. Studi menemukan bahwa kayu manis paling efektif bila dikonsumsi dengan madu, karena kombinasi dari keduanya secara bersama-sama memberikan efek antibiotik yang amat baik.
Foto: valery121283/Fotolia.com
Kubis
Kubis, brokoli, kembang kol dan kale: Satu cangkir jus sayuran ini memenuhi 75 persen dari kebutuhan vitamin C Anda. Vitamin C adalah antibiotik alami yang melawan beberapa penyakit. Untuk benar-benar meningkatkan kekebalan tubuh, biasakan minum jus kubis segar dengan ditambah madu.
Foto: picture-alliance/dpa
Kunyit
Kunyit memiliki beberapa sifat antibakteri dan anti-inflamasi yang mengobati berbagai macam infeksi. Akar-akaran ini terbukti sangat berguna dalam mengobati infeksi.
Foto: DW
Minyak kelapa
Asam lemak dalam minyak kelapa memiliki sifat antibakteri dan antivirus. Asam ini menghancurkan patogen berbahaya dengan cara melarutkan lipid dalam pembungkus lemak yang mengelilingi patogen dan menghancurkannya. Selain minyak kelapa, air susu ibu juga mengandung asam lemak yang baik untuk mencegah penyakit.
Foto: ckellyphoto/Fotolia.com
Oregano
Oregano memiliki dua bahan aktif bernama thymol dan carvacrol yang bisa mencegah bakteri dan jamur. Dua komposisi ini baik untuk mengatasi masalah kulit karena bisa membunuh bakteri yang menyebabkan infeksi kulit.
Foto: emuck/Fotolia.com
Daun basil (Basilikum)
Ini mirip khasiatnya dengan oregano karena mereka berada dalam keluarga yang sama. Daun basil, termasuk kemangi atau selasih juga memiliki beberapa sifat antibiotik. Penelitian menunjukkan keluarga daun basil efektif dalam mengobati beberapa strain bakteri yang resisten terhadap obat-obatan. Daun-daunan ini juga sangat efektif mengobati jenis tertentu dari bakteri menular yang memicu diare.
Foto: Dionisvera/Fotolia.com
10 foto1 | 10
Pakar reproduksi manusia WHO, Teodora Wi mengatakan, sekitar dua pertiga negara anggota WHO melaporkan data meningkatnya kekebalan bakteri "gonococci" terhadap antibiotika konvensional. "Kasus yang ada, ibarat puncak gunung es, karena kurangnya sistem untuk mendiagnosa dan melaporkan kasus gonore kebal antibiotika di negara-negara berkembang," tambah Wi.
Bakteri cerdik terus lakukan evolusi
Bakteri gonore sangat cerdik dan terus melakukan adaptasi serta evolusi melawan antbiotika. Teodora Wi menyebutkan, setiap kali dokter memberikan resep antibiotika baru, bakteri dengan cepat bereaksi mengembangkan kekebalan.
Mikrobot Pembunuh Bibit Penyakit
00:56
Serangan bakteri penyebab kencing nanah juga sering tidak menunjukkan gejala khas. Pada stadium lanjut, dampak yang muncul adalah penyakit radang panggul, kehamilan di luar kandungan, kemandulan dan meningkatnya risiko terpapar HIV.
Selain itu, naiknya kasus penyakit kelamin yang kebal antibiotika dipicu penggunaan obat ini secara sembarangan. Baik di industri peternakan yang menggunakan antibiotika secara masif, maupun akibat perilaku pasien yang menggunakan antibiotika secara tidak rasional.
Di negara miskin dan berkembang, orang yang tertular penyakit kelamin gonore biasanya mengobati diri sendiri dengan membeli antobiotika yang dijajakan di pasar. Dampaknya, bakteri penyebab penyakit kelamin kencing nanah itu dengan cepat mengembangkan kekebalan terjadap antibiotika.
Kencing Nanah Berpotensi 'Tidak Terobati'
Jawatan kesehatan publik di Inggris menyatakan, penyakit gonore berisiko menjadi penyakit tidak terobati. Setidaknya 16 kasus "super-gonore" telah terdeteksi oleh Public Health England (PHE) sejak Maret 2015.
Foto: picture-alliance/dpa/Klett GmbH
Penyakit menular seksual
Gonore atau gonorrhea atau kencing nanah, adalah penyakit menular seksual yang disebabkan oleh Neisseria gonorrhoeae, berupa infeksi pada lapisan dalam uretra, leher rahim, rectum , tenggorokan dan bagian putih mata (konjungtiva).
Foto: picture-alliance/Gladden W. Willis/OKAPIA
Munculnya kekebalan terhadap antibiotika
Pakar kesehatan di Inggris memperingatkan, Gonore berisiko menjadi penyakit tidak dapat diobati karena munculnya terus resistensi yang kebal terhadap antibiotika. Jenis itu ditemukan Maret 2015 di Leeds, Inggris. Strain itu tidak bisa lagi diobati antibiotik azitromisin, yang biasanya diberikan bersama ceftriaxone.
Foto: picture-alliance/Gladden W. Willis/OKAPIA
Obat harus tepat
Para dokter dan apotek harus memastikan pemberian obat yang tepat bagi pasien. Asosiasi Kesehatan Seksual dan HIV Inggris memperingatkan sejumlah apotek hanya menawarkan pengobatan secara oral. Menggunakan hanya satu dari dua obat tersebut membuat bakteri gonore lebih mudah mengembangkan kekebalan.
Foto: Fotolia
Mengancam nyawa
Tanpa pengobatan yang tepat, gonore dapat menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang yang serius, termasuk kemandulan dan penyakit radang panggul yang berpotensi mengancam nyawa.
Foto: Fotolia
Berdampak bagi bayi
Jika ibunya mengidap penyakit ini, sang anak yang akan dilahirkan kemungkinan juga bisa terancam kebutaan permanen.
Foto: Colourbox
Pengidap
Hampir 35.000 kasus gonore dilaporkan di Inggris tahun 2014, dan menjadi jenis infeksi bakteri menular seksual kedua paling banyak di Inggris setelah klamidia.
Foto: Fotolia
Pencegahan
Sebagai pencegahan, lakukan hubungan seks monogami dengan memastikan pasangan tak terinfeksi,atau penggunaan kondom, menggunakan toilet higienis, dan berobat ke dokter jika mengalami gejala gangguan.