Peran Saudara Perempuan dalam Karier Pebulu Tangkis Dunia
26 Juli 2021
Dari total 173 pemain bulu tangkis yang berlaga di Olimpiade Tokyo 2020, banyak atlet yang menuruti permintaan orang tua untuk menekuni olahraga ini dan berharap mengikuti kesuksesan legenda asal Cina, Lin Dan.
Iklan
Beberapa pemain bulu tangkis mengakui bahwa tidak ada motivasi yang lebih kuat dibanding kekecewaan dan kemarahan atas kekalahan dari saudara perempuan mereka.
Dari pemain bintang tunggal putra Kento Momota (Jepang) hingga pengungsi Suriah Aram Mahmoud dan pebulu tangkis dari Belanda, Maladewa, dan Mesir, percikan motivasi itu berasal dari persaingan antar saudara kandung, sehingga muncul ketakutan akan ketertinggalan.
"Adikku bermain dan sebelum menyadarinya, aku melakukan hal yang sama,” kata Momota, yang tidak akan sukses menjadi pahlawan bulu tangkis tanpa peran kakak perempuannya, Meiko.
Atlet Olahraga Termahal di Dunia
Gaji setinggi langit dan kontrak sponsor bernilai jutaan Euro untuk sedikit keringat: Berikut atlet olahraga berpenghasilan terbesar di dunia.
Foto: Getty Images/Afp/John Gurzinski
Dua Tinju Emas
Catatan karirnya tergolong mentereng: 47 kemenangan dalam 47 duel. Floyd Mayweather Jr. adalah fenomena langka di atas ring tinju. Tidak heran jika sosok berusia 37 tahun itu kebanjiran sponsor. Menurut mingguan Forbes, Mayweather menduduki peringkat pertama dalam daftar atlet termahal sedunia dengan pemasukan senilai 82 juta Euro per tahun.
Foto: Getty Images/Afp/John Gurzinski
Kecepatan Berpadu Kekayaan Berlimpah
Christiano Ronaldo adalah termasuk atlet paling berbakat dalam sejarah sepakbola. Gelandang Real Madrid ini tidak cuma rajin mencetak gol, tapi juga mendatangkan uang ke kocek sendiri. Selain gaji senilai 18 juta Euro per tahun yang ia dapat dari klubnya, Ronaldo juga memiliki lusinan sponsor dan rumah mode sendiri. Pendapatannya tahun lalu ditaksir sebesar 62,9 juta Euro
Foto: picture-alliance/dpa
Tangan Emas "Sang Terpilih"
Keunikannya sudah terlihat dari julukan yang diberikan penggemar, "Chosen One." Atlet bola basket setinggi 2,9 meter ini sudah empat kali mendapat gelar Most Valuable Player di NBA. Kekayaan LeBron James diyakini bertambah 56,9 juta Euro setiap tahunnya.
Foto: Getty Images
Si Kecil dari Argentina
Karir Lionel Messi nyaris pudar sebelum berpendar. Karena kelainan hormon, penyerang Argentina ini sempat kesulitan mendapatkan klub, hingga akhirnya FC Barcelona menyanggupi buat membayar ongkos terapinya. Kini Messi telah memenangkan segalanya buat Barcelona dan menikmati pendapatan sebesar 50,9 juta Euro per tahun.
Foto: picture-alliance/dpa
Menua Tanpa Memudar
Karirnya penuh penghargaan. Sebanyak 16 kali Kobe Bryant dinominasikan sebagai salah satu atlet NBA All Star Game, lima kali ia menjuarai liga bola basket terkuat di dunia itu. Kini sang atlet berusia 36 tahun. Namun pendapatannya masih termasuk yang tertinggi, yakni 48,1 juta Euro.
Foto: dapd
Milyuner Bertongkat Besi
Dua tahun lebih tua dari Kobe Bryant, Tiger Woods pernah merajai dunia golf selama satu dekade. Beberapa tahun silam ia juga memuncaki daftar atlet termahal sedunia. Kini ia "cuma" membukukan pemasukan 48,1 juta Euro. Woods adalah satu-satunya atlet yang pernah mencatat pemasukan lebih dari satu miliar Euro dari arena olahraga.
Foto: Reuters
Sabetan Emas Jutawan Swiss
Di atas lapangan, Roger Federer mulai kewalahan menghadapi geliat para pesaing terkuatnya. Namun dalam daftar atlet termahal sedunia, ia masih menempati posisi tertinggi di antara petenis yang lain. Olahragawan Swiss itu mendapat sekitar 44,1 juta Euro tahun lalu. Bukan catatan buruk buat pria yang mengantongi 17 gelar Grand Slam itu.
Foto: picture-alliance/dpa/Salvatore Di Nolfi
Kidal dan Kaya Raya
Buat Phil Mickelson segalanya dimulai dari kiri. Sosok yang mendapat julukan "Lefty" lantaran pukulan kidalnya itu mendapat 41,7 juta Euro berkat 50 kemenangan di berbagai turnamen golf.
Foto: Reuters
Banteng Spanyol Tak Kenal Menyerah
Kuat, agresif dan bola yang berputar cepat: Di atas lapangan, Rafael Nadal bisa menjadi lawan yang paling tidak menyenangkan. Determinasi dan semangat pantang menyerah membuatnya selalu kembali setelah dibekap cedera panjang. Setelah mencatat 14 gelar grand slam, Nadal kini menikmati pendapatan 35 juta Euro per tahun.
Foto: picture-alliance/dpa
Nasib Baik Si Pelempar Bola
Matt Ryan atau Matthew Thomas Ryan, mungkin tidak begitu dikenal seperti Neymar, Lewis Hamilton atau Wladimir Klitschko. Namun atlet American Football itu boleh jumawa karena mengantongi uang lebih banyak daripada ketiga atlet di atas. Setiap tahun, Quarterback dari Atlanta Falcons ini mendapat 34,4 juta Euro.
Foto: Imago
The First Lady
Betapapun anehnya, daftar teratas atlet terkaya di dunia didominasi oleh kaum pria. Dalam daftar buatan Forbes itu, atlet perempuan baru bisa ditemukan pada urutan ke-34, yakni Maria Sharapova. Bintang tenis asal Rusia ini mendapatkan 19,2 juta Euro per tahun.
Foto: picture-alliance/dpa
11 foto1 | 11
Besarnya pengaruh keluarga
Bulu tangkis dianggap sebagai permainan ramah keluarga yang inklusif, khususnya di Asia, dengan banyak pemain top juga turut memuji peran kakek-nenek, bibi, paman, dan saudara laki-laki atas kesuksesan mereka.
"Ketika Anda bertanya mereka, 'Bagaimana Anda mulai bermain?', jawabannya adalah: 'Saya pergi dengan kakak perempuan saya', 'Saya pergi dengan ayah saya', 'Saya pergi dengan saudara laki-laki saya dan mengikuti jejaknya'," ucap Steve Kearney, Direktur Analis Bulu Tangkis AS Para-Badminton dan NBC Olympics.
Para atlet yang mengatakan mereka mengikuti jejak saudara perempuannya bermain bulu tangkis, seperti ganda putri Wakana Nagahara dari Jepang dan Jongkolphan Kititharakul dari Thailand.
Ganda putri nomor satu Yuki Fukushima juga tertarik pada olahraga ini karena mendapat dorongan dari saudara perempuannya, Kaori. "Saya mengikutinya ke mana-mana,” kata Mahmoud dari Suriah, salah satu dari 29 atlet yang bersaing di bawah bendera Tim Olimpiade Pengungsi IOC, tentang saudara perempuannya, Sanaa. "Saya mulai bermain dengannya dan bersama-sama kami menjadi yang terbaik di Suriah.”
Saat ditanya alasan mulai bermain bulu tangkis, nomor dua tunggal putri Chen Yu Fei dari Cina hanya menjawab: "Karena saya terlalu nakal saat kecil.”