1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Perdagangan Senjata Perancis-Libya

4 Agustus 2007
PARIS: Pemerintah Perancis menyangkal adanya kaitan antara kesepakatan persenjataan Perancis-Libya dengan pembebasan lima perawat Bulgaria dari Libya. Perundingan antara perusahaan penerbangan dan persenjataan Eropa EADS dan pemerintah di Tripoli sudah berlangsung lama. Demikian keterangan Sekretaris Jenderal Istana Elysée, Claude Guéant. Wakil dari EADS menyatakan penyerahan roket anti panser bagi Libya sudah disepakati satu setengah tahun lalu. Ditambahkan juga, pada saat itu pemerintah Perancis tidak campur tangan. Baik oposisi sosialis di Perancis maupun politisi konservatif menuntut agar sebuah penitia penyelidik mengungkapkan asal mula perdagangan senjata tersebut.