1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Perempuan Berjilbab Tampil di Majalah Dewasa

30 September 2016

Noor Tagouri wartawati Muslim keturunan Arab berusia 22 tahun menjadi perempuan berjilbab pertama yang berpose untuk majalah Playboy.

Screenshot Instagram  Noor Tagouri
Foto: Instagram/Noor Tagouri

Sebagai bagian dari upaya re-branding, Playboy berusaha memupus stereotip eksploitasi para modelnya dan posisi perempuan dalam masyarakat Amerika Serikat. Salah satunya dengan gebrakan edisi bulan Oktober 2016.

Majalah dewasa ini menampilkan model Noor Tagouri, seorang wartawan Muslim berdarah Arab, berusia 22 tahun. Banyak kalangan memandang pemotretan ini bermaksud - untuk memberdayakan perempuan muda melalui kerendahan hati dan kebebasan sejati di dalam membuat keputusan sendiri. 

Tagouri memfokuskan diri dalam menanggapi dua tema utama opini publik yang saling bertolak belakang, terkait kebebasannya dalam menentukan pilihan hidup. Baik dalam tema mengenakan jilbab meskipun ada tekanan dari masyarakat Barat dan bagaimana ia tetap aktif mengejar karir, meskipun ada tekanan dari komunitas agamanya. Tagouri menantang stereotip yang dibentuk oleh dua komunitas tersebut, dan berusaha menciptakan sebuah jembatan dari satu komunitas  ke yang lainnya. 

Tagouri, merupakan generasi pertama warga Libya Amerika dan bermukim di West Virginia. Dia bermimpi menjadi penyiar televisi nasional AS pertama yang mengenakan jilbab dan berhasil mewujudkan mimpi itu. Ia kini menjadi produser media Newsy, sebuah jaringan media berita berformat video.

Gadis ini menarik perhatian pengguna online pada tahun 2012, ketika ia memposting foto dirinya tampil di meja ABC 7 News, dengan judul: "Penyiar berita pertama yang mengenakan hijab di televisi Amerika." Posting itu beredar dan menjadi kampanye dengan tagar  #LetNoorShine yang mendorong orang lain untuk merangkul identitas dan mengejar impian mereka.

Dalam sesi foto Playboy, Tagouri memakai celana hitam dan sepatu kets Converse putih, serta t-shirt putih yang dipadu dengan jaket kulit hitam. Tagouri telah menerima berbagai reaksi atas penampilannya di Playboy. Beberapa orang terkejut melihat seorang perempuan  Muslim di majalah orang dewasa itu. Tapi Tagouri mengatakan dia tidak memperhatikan komentar-komentar negatif. Selebriti medsos dengan ratusan ribu pengikut itu menamatkan kuliahnya di perguruan tinggi jurnalistik kenamaan, ketika masih berusia 20 tahun.

ap/as(dailymail.co.uk/bustle.com)