1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Perjalanan Terakhir Helmut Kohl

1 Juli 2017

Usai upacara perkabungan di Strassburg, jenazah Helmut Kohl diterbangkan ke Ludwigshafen. Lalu dengan kapal, jenazah dibawa ke Speyer dimana beliau dimakamkan.

Speyer Dom Trauerfeierlichkeiten für Altkanzler Kohl
Foto: picture-alliance/dpa/A. Dedert

Setelah semua pembicara pada upacara perkabungan di gedung Parlemen Eropa, Strassburg berpidato, peti jenazah Helmut Kohl digotong oleh tentara Jerman dan Perancis keluar dari ruangan. Jenazah  selanjutnya diterbangkan oleh pesawat kepolisian Jerman ke kota Ludwigshafen di Jerman. Dari kota kelahirannya ini, jenazah Kohl dibawa menggunakan kapal melewati sungai Rhein menuju kota Speyer.

1500 tamu undangan hadir menghadiri misi di katedral Speyer untuk memberikan penghormatan terakhir bagi Kohl. Diantara tamu yang hadir, ada mantan presiden Indonesia B.J. Habibie yang berteman baik dengan almarhum Kohl dan duta besar Indonesia untuk Jerman, Fauzi Bowo.

Mengenang Kunjungan Kohl ke Indonesia

00:50

This browser does not support the video element.

Pada misa requiem, Uskup Karl-Heinz Wiesemann menyebut almarhum mantan kanselir Kohl sebagai "negarawan yang luar biasa". Banyaknya tamu penting yang hadir menunjukkan "berartinya" jasa Kohl bagi Jerman dan Eropa, ujar Wiesemann dalam misanya. Di Speyer, peti jenazah Kohl diselubungi oleh bendera Jerman.

Pada misa pemakaman Katolik, kembali banyak kepala pemerintahan yang hadir, baik yang masih menjabat mau pun yang sudah lengser. Termasuk di antaranya kanselir Jerman Angela Merkel dan presiden Jerman Frank-Walter Steinmeier. Istri Kohl, Maike Kohl-Richter, duduk di antara presiden Komisi Uni Eropa Jean-Claude Juncker dan mantan presiden Amerika Serikat Bill Clinton. Prosesi pemakaman Kohl setelahnya hanya dihadiri oleh keluarga dan kerabat terdekat.

Bernd Riegert (vlz/as)

Lewatkan bagian berikutnya Topik terkait