PM Nentayahu dalam presentasi yang disiarkan televisi Israel, mengatakan dalam bahasa Inggris, ia memiliki bukti adanya program rahasia senjata nuklir Iran.
Iklan
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu saat memaparkan isu itu di gedung kementerian pertahanan Israel, berdiri di samping tumpukan kertas yang dikatakannya adalah dokumennuklir Iran.
"Iran berbohong tidak pernah memiliki program senjata nuklir," ujar Netanyahu. "Seratus ribu dokumen rahasia membuktikannya. Bahkan setelah kesepakatan atom dengan AS, Iran terus mempertahankan dan memperluas pengetahuan tentang senjata nuklir untuk digunakan di masa depan."
Meskipun presentasi tersebut ditayangkan di televisi Israel, Netanyahu menyampaikan sebagian besar pidatonya dalam bahasa Inggris, sebelum beralih ke bahasa Ibrani.
Membagi informasi dengan intelejen AS
Netanyahu mengatakan dia telah membagi informasinya dengan intelijen Amerika Serikat dan akan mengirim utusan ke Perancis dan Jerman. Dia juga menyebutkan telah berbicara melalui telepon dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.
7 Fakta Program Nuklir Arab Saudi
Mohammed bin Salman berambisi menguasai teknologi nuklir buat menyaingi Iran. Namun AS bersikap mendua lantaran mendapat penolakan dari Israel. Apakah program nuklir Arab Saudi akan mengubah lanskap politik Timur Tengah?
Foto: picture-alliance/empics/V. Jones
Negeri Minyak Melirik Nuklir
Tahun 2016 silam pangeran Mohammed bin Salman memublikasikan program jangka panjang bernama Vision 2030 untuk mentransformasi perekonomian Arab Saudi setelah era kejayaan minyak berakhir. Salah satunya adalah diversifikasi sumber energi, antara lain melalui energi nuklir. Dalam 25 tahun kedepan, Arab Saudi berniat membangun sedikitnya 16 reaktor nuklir dengan biaya lebih dari 80 milyar Dollar AS.
Foto: Getty Images/AFP/G. Cacace
Senjata Pemusnah Massal?
Dalam sebuah wawancara Pangeran Mohammed bin Salman mengutarakan ambisinya mengembangkan senjata nuklir untuk mengimbangi Iran. "Arab Saudi tidak menginginkan senjata nuklir, tapi jika Iran memiliki senjata nuklir, kami akan mengikutinya." Kepemilikan senjata nuklir oleh Arab Saudi diyakini akan memperuncing Perang Dingin di Timur Tengah dan menempatkan kawasan dalam bahaya kiamat nuklir.
Foto: picture-alliance/dpa/US Department of Energy
Poros Nuklir
Meski keberatan terhadap eksistensi program nuklir di negara Arab, Amerika Serikat berkepentingan mendikte transfer teknologi nuklir kepada Arab Saudi, ketimbang mengalah pada Cina atau Rusia. Namun Riyadh tidak ingin menunggu lampu hijau dari Washington. Saat ini Arab Saudi diisukan aktif menjalin komunikasi dengan Rusia terkait alih teknologi nuklir.
Foto: picture-alliance /ZUMAPRESS/P. Golovkin
Tekanan dari Israel
Iran aktif menyimak perkembangan program nuklir Arab Saudi. Sementara Israel melobi pemerintah Amerika Serikat untuk tidak menjual teknologi nuklir kepada negeri Wahabi tersebut. Ketika Donald Trump menolak keberatan Yerusalem, PM Benjamin Netanyahu mendesak agar AS setidaknya melarang Arab Saudi memperkaya uranium di dalam negeri.
Foto: picture-alliance/AP Photo/E. Vucci
Ultimatum bin Salman
Namun Riyadh justru mendesak mendapat hak serupa Iran untuk bisa memperkaya Uranium di dalam negeri. Mohammed bis Salman berdalih, selain memiliki cadangan uranium dalam jumlah tinggi, Arab Saudi juga bisa melepas kebergantungan energi dengan memiliki fasilitas pengolahan uranium milik sendiri.
Foto: picture-alliance/empics/V. Jones
Tersandung Perjanjian Nuklir Iran
Tidak sedikit politisi di Washington dan Yerusalem yang meyakini, satu-satunya cara membatasi penyebaran teknologi nuklir di Timur Tengah dan meredakan ambisi atom Riyadh adalah dengan mengubah atau membatalkan sepenuhnya perjanjian atom Iran. Dalam hal ini Iran sudah mengantongi dukungan Rusia, Cina dan Uni Eropa untuk tetap mempertahankan perjanjian nuklir sebagaimana adanya.
Foto: Getty Images/AFP/A. Kenare
Demam Nuklir di Timur Tengah
Arab Saudi bukan satu-satunya negara Timur Tengah yang melirik energi nuklir. Uni Emirat Arab sudah mulai mengoperasikan pembangkit listrik pertama dengan nilai 25 miliar Dollar AS. Sementara Mesir telah menandatangani perjanjian pembangunan empat pembangkit listrik tenaga nuklir senilai 30 miliar Dollar AS dengan Rusia. Yordania juga menggandeng Rusia buat mengawal program nuklirnya.
Foto: picture-alliance/dpa/M. Gambarini
7 foto1 | 7
Sebagian besar bukti yang dipresentasikan Netanyahu berasal dari periode sebelum perjanjian atom 2015 ditandatangani. Namun, dia mengatakan Iran juga terus menyimpan dokumen penting tentang teknologi nuklir dan menambah "pengetahuan senjata nuklirnya" setelah kesepakatan atom dengan AS.
Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo menanggapi pidato Netanyahu mengatakan, informasi tersebut menunjukkan bahwa para pemimpin Iran berbohong tentang program senjata nuklir yang dikenal sebagai "Project Amad". Tapi Pompeo menolak mengatakan apakah dokumen itu memberikan bukti tentang pelanggaran kesepakatan nuklir.
Ketika melakukan perjalanan kembali dari Amman, Yordania, Pompeo mengatakan kepada wartawan bahwa dia dan Netanyahu telah membahas tema tersebut di Tel Aviv saat bertemu hari Minggu (01/05).
Pompeo mengatakan bahwa keberadaan proyek nuklir Amad telah diketahui beberapa waktu lalu. Material baru yang ditemukan oleh Israel akan membantu untuk lebih memahami ruang lingkup dan skala program nuklir tersebut.
Negara Pemilik Bom Atom
Meskipun tuntutan perlucutan senjata nuklir semakin kuat, di seluruh dunia masih terdapat sekitar 16.300 bom atom. Berikut negara-negara pemilik senjata pemusnah massal ini.
Foto: Reuters
Rusia
Negara ini merupakan pemilik senjata nuklir terbesar, demikian menurut lembaga penelitian asal Swedia, Stockholm Peace Research Institute (SIPRI). Rusia saat ini memiliki 8.000 hulu ledak nuklir. Negara ini pertama kali melakukan uji coba senjata nuklir pada tahun 1949.
Foto: Getty Images/AFP/N. Kolesnikova
Amerika Serikat
Negara ini merupakan satu-satunya yang pernah menggunakan bom atom dalam perang. Saat ini, Ameriika Serikat masih memiliki 7.300 bom atom.
Foto: picture-alliance/AP Photo/H. Jamali
Perancis
Setelah Rusia, Perancis merupakan negara Eropa yang terbanyak menyimpan senjata nuklir. Negara ini mulai mengembangkan senjata nuklir pada tahun 1960, dan saat ini memiliki 300 hulu ledak nuklir.
Foto: picture-alliance/dpa/J.-L. Brunet
Cina
Negara dengan kekuatan ekonomi terbesar di Asia dan dengan jumlah tentara terbanyak di Dunia ini, diperkirakan memiliki 250 bom atom. Cina melakukan uji coba pertama senjata nuklir pada tahun 1964.
Foto: Getty Images
Inggris
Sekutu terdekat Amerika Serikat ini memiliki 225 senjata nuklir. Inggris pertama kali lakukan uji coba nuklir pada tahun 1952.
Foto: picture-alliance/dpa/J. Kaminski
Pakistan
Negara yang pernah berperang sebanyak tiga kali dengan negara tetangganya, India ini diperkirakan memiliki 100 sampai 120 hulu ledak nuklir. Negara di Asie Selatan ini mulai mengembangkan senjata nuklir pada tahun 1998.
Foto: picture-alliance/AP
India
Negara ini melakukan uji coba nuklir pertama tahun 1974, sementara yang kedua dilakukan pada tahun 1998. India diperkirakan memiliki 90-100 bom atom. Negara ini berjanji tidak akan menggunakan senjata pemusnah massal untuk menyerang pertama dan tidak akan menggunakannya terhadap negara yang tak punya senjata nuklir.
Foto: Reuters
Israel
Sangat sedikit informasi tentang program nuklir negara ini yang diketahui masyarakat internasional. Israel diperkirakan memiliki 80 senjata nuklir.
Foto: Reuters/B. Ratner
Korea Utara
Dengan bantuan teknologi dari Pakistan, Korea Utara setidaknya berhasil memiliki enam hulu ledak nuklir. Meskipun masyarakat internasional menerapkan berbagai tekanan dan Embargo, sejak tahun 2006 negara ini tetap rajin melakukan uji coba senjata nuklir.
Foto: Reuters
9 foto1 | 9
Dia menambahkan bahwa dokumen-dokumen tersebut memperjelas "bahwa paling tidak pemerintah Iran terus berbohong pada rakyatnya sendiri."
Kesimpulan pelanggaran di tangan presiden AS
Saat ditanya apakah informasi tersebut mengindikasikan pelanggaran terhadap kesepakatan nuklir Iran, Pompeo menjawab: "Saya menyerahkan hal ini kepada para pengacara. Presiden pada akhirnya juga yang harus menentukan."
Setelah pidato Netanyahu, Trump mengulang kritiknya tentang kesepakatan ataom dengan Iran. Sebelumnya Trump telah mengancam akan menarik Amerika Serikat keluar dari kesepakatan internasional kecuali ada perundingan kembali pada 12 Mei.
Gedung Putih mengaku telah menerima informasi dari Israel dan sedang memeriksanya secara seksama.
Menteri Luar Negeri Iran Javad Zarif menanggapi langkah Netanyahu itu sebagai aksi "kekanak-kanakan" untuk mempengaruhi keputusan Trump, untuk tetap bergabung dengan kesepakatan nuklir Iran atau tidak.
vlz/as (Reuters, AFP)
Lima Ancaman bagi Kehidupan di Bumi
Bukanlah perubahan iklim atau jatuhnya meteor raksasa yang menjadi ancaman dapat memusnahkan mahluk hidup di planet bumi, melainkan manusia. Demikian menurut ulasan di theconversation.com
Foto: picture-alliance/PIXSELL/Puklavec
1. Perang Nuklir
Jika negara-negara adidaya atom berperang, ratusan juta orang secara langsung akan menjadi korban keganasan senjata ini. Namun ancaman sebenarnya adalah dampak dari perang nuklir tersebut yang dikenal dengan sebutan “musim dingin nuklir“. Suhu dingin dan kekeringan akan mendera bumi selama ratusan tahun, menyebabkan ancaman kelaparan global.
Foto: Getty Images/AFP
2. Bioteknologi
Pandemi alami telah menelan lebih banyak korban jiwa dibandingkan perang. Namun pandemi alami bukanlah dianggap sebagai ancaman eksistensi manusia. Sayangnya, sekarang kita mampu membuat satu penyakit menjadi lebih ganas. Salah satu contoh adalah virus Ectromelia. Virus yang menyebabkan cacar pada tikus ini berhasil dikembangkan sehingga menjadi lebih ganas dan dapat pula menyerang manusia.
Foto: imago/Science Photo Library
3. Kecerdasan
Kecerdasan atau kepintaran memiliki kekuatan dasyat. Dan kecerdasan memang diperlukan untuk mencapai satu tujuan. Tetapi masalahnya adalah jika individu atau kelompok yang memiliki kekuasaan menggunakan kecerdasan secara cerdik untuk mencapai tujuan yang berujung pada bencana di pihak lain. Tidak ada alasan untuk berkata bahwa kecerdasan akan membuat orang berperilaku baik dan bermoral.
Foto: Fotolia/DOC RABE Media
4. Nanoteknologi
Teknologi ini, yang mampu memanipulasi materi pada skala atomik atau molekular, sebenarnya tidak berbahaya, bahkan sangat bermanfaat. Masalahnya adalah, seperti bioteknologi, teknologi ini dapat disalahgunakan. Risiko yang paling jelas adalah bahwa teknologi ini dapat digunakan untuk memproduksi senjata secara cepat dan murah.
Foto: picture-alliance/dpa
5. Sesuatu yang tidak diketahui
Kemungkinan lain yang dapat membinasakan kehidupan di bumi adalah sesuatu yang mematikan dan mengintai di luar sana, tapi tidak kita kenal sebelumnya. Hanya karena ada kemungkinan bahaya yang tidak diketahui, bukan berarti bahwa kita tidak perlu untuk berusaha mencari tahu bentuk ancaman ini.
Foto: Fotolia/andreiuc88
Perubahan Iklim dan Meteor
Perubahan iklim atau meteor raksasa dianggap bukan ancaman bagi kehidupan. Memang mengkhawatirkan, namun perubahan iklim diperkirakan tidak akan membuat planet bumi tidak bisa dihuni. Meteor raksasa mungkin saja menerjang bumi, tapi kemungkinannya sangat kecil. Kedua Faktor alam ini kemungkinannya jauh lebih kecil dibandingkan ancaman perang nuklir, yang telah mengintai selama 70 tahun.