Proses Kasus AIDS di Libia
25 Desember 2005TRIPOLIS: Setelah tarik ulur selama berbulan-bulan, Pengadilan Tinggi Libia mencabut hukuman mati terhadap lima perawat Bulgaria dan seorang dokter Palestina. Pengadilan menerima permohonan naik banding dan memerintahkan menggelar kembali prosesnya di pengadilan Bengasi menyangkut kasus anak-anak yang terjangkiti virus AIDS. Menteri Luar Negeri Bulgaria menyambut baik keputusan tersebut sebagai peluang baru untuk membebaskan keenam terdakwa. Baru-baru ini, pimpinan Bulgaria dan Libia menyetujui didirikannya dana bantuan bagi anak-anak Libia yang terjangkit virus AIDS. Kasusnya mengundang kemarahan dunia internasional setelah para pakar membenarkan, terinfeksinya lebih dari 400 anak-anak oleh virus AIDS di Libia akibat buruknya kondisi higienis di rumah sakit.