COLOMBO: Pemberontak Tamil menuding tentara pemerintah Sri Lanka bertanggung jawab atas tewasnya 45 warga sipil dalam serangan artileri. Sebanyak 125 lainnya dilaporkan cedera. Insiden terjadi di distrik Baticaloa. Juru bicara pemberontak Tamil melaporkan, para korban warga sipil sebelumnya berusaha melarikan diri dari pertempuran dan berlindung di sebuah bangunan sekolah. Seorang juru bicara militer pemerintah membenarkan terjadinya pertempuran hebat di distrik tersebut, tapi tidak menjelaskan jatuhnya korban sipil.