Berakhirnya hubungan pernikahan antara milioner Perancis, mendiang Alec Nathan Wildenstein, dan Jocelyn Wildenstein pada tahun 1999 tercatat sebagai perceraian termahal di dunia. Untuk ‘melepasnya’, Alec Nathan diwajibkan meberikan 2,5 miliar Dollar kepada Jocelyn, ditambah dengan memberikan tunjangan hidup sebesar 100 juta Dollar/tahun selama 13 tahun. Pasangan ini menikah pada 30 April 1978.

Tahun 2011, Antonio C, yang saat itu berusia 99 tahun menceraikan istrinya, Rosa (96 tahun). Perceraian pasangan Italia ini, yang telah menjalin hidup bersama selama 77 tahun, dianggap sebagai perceraian pasangan tertua di dunia. Gugatan cerai diajukan setelah Antonio mengetahui bahwa istrinya pernah menjalin hubungan gelap di tahun 1940-an.

Pada usia 9 tahun Nujood Ali dinikahkan secara paksa oleh orangtuanya. Dua bulan setelah menikah, akibat tidak tahan menerima kekejaman suaminya, Nujood melarikan diri. 15 April 2008, pengadilan Yaman memberikan hak pada Nujood Ali, yang saat itu berusia 10 tahun, untuk bercerai. Kasus perceraian ini menjadi awal dari gerakan melawan pernikahan paksa dan pernikahan anak di Yaman.

Penelitan di Emory University, AS, menyebutkan, pasangan yang mengeluarkan banyak biaya pesta pernikahan ternyata banyak yang akhirnya bercerai Kecendrungan ini tidak diteliti lebih jauh, namun menurut salah seorang peneliti, Prof. Hugo M. Mialon, pesta mahal kerap membebani keuangan mereka. Beban finansial dianggap dapat mengganggu kehidpan pernikahan, ditambahkannya.

Beda pendapat dan pertengkaran juga merupakan bumbu dari pernikahan. Namun jika yang dipermasalahkan adalah uang, menurut peneliti dari Kansas State University, hal ini dapat menimbulkan risiko perceraian. Disebutkan, memerlukan waktu lebih lama untuk meredakan pertengkaran soal uang. Jika terus berlanjut, pertengkaran soal uang kerap berakhir dengan perceraian.

2004, Pitt dan Jolie jatuh cinta saat berperan dalam komedi "Mr. & Mrs. Smith." Film itu menjadikan hubungan keduanya diketahui semua orang, tapi juga menyebabkan kontroversi, karena saat itu Pitt masih menikah dengan aktris Jennifer Aniston.

Brangelina punya enam anak. Jolie mengadopsi putranya Maddox yang berasal dari Kamboja dan putrinya Zahara dari Ethiopia, saat mulai dekat dengan Pitt. 2006, Jolie melahirkan anak perempuan mereka Shiloh di Namibia. Setahun setelahnya, mereka mengadopsi Pax yang berasal dari Vietnam. 2008, Jolie melahirkan kembar Vivienne dan Knox di Nice, Perancis.

Pitt dan Jolie pindah ke stana kecil Chateau Miraval, sebuah perkebunan anggur di Perancis selatan tahun 2008. Pasangan itu kemudian merayakan pernikahan di sana.

Pitt mengatakan, ia dan Jolie tidak akan menikah sampai "sampai semua orang yang ingin menikah di AS bisa melakukannya di depan hukum." Itu dikatakannya dalam wawancara dengan Esquire tahun 2006. Ia mengulang pernyataan itu tahun 2009 dan 2011. Hal itu baru tercapai di AS tahun 2015, setahun setelah Jolie dan Pitt menikah.

Pitt dan Jolie mendirikan yayasan yang memfokuskan diri pada dukungan bagi organisasi bantuan. Mereka juga menyumbang jutaan Dolar untuk dana kemanusiaan, misalnya bagi organisasi Doctors Without Borders. 2012, Jolie ditunjuk jadi utusan khusus Komisi Tinggi PBB urusan pengungsi.

2013 Jolie umumkan ia melakukan dua mastektomi secara sukarela, sebagai langkah persiapan melawan kanker payudara yang kemungkinan besar akan dideritanya. Ia juga mendorong perempuan lain untuk mengambil langkah sama. "Saya beruntung punya partner, Brad Pitt, yang menyayangi dan mendukung saya."

Pitt dan Jolie akhirnya menikah tahun 2014 dalam upacara yang tidak berdasarkan agama apapun di Perancis selatan. Anak-anak mereka membantu mendesain pola baju pengantin Jolie. Mereka juga ikut dalam upacara, sebagai pembawa cincin, menebar bunga, dan mengiringi saat masuk ruangan.

Pasangan itu berperan bersama dalam film berjudul "By the Sea," yang diproduksi 2015. Film drama itu mengenai pernikahan yang tidak berfungsi. Jolie menulis dan jadi sutradara film itu. Kritikus tidak memberikan tanggapan yang bagus. Ia meminta cerai dari Pitt September 2016.