COLOMBO

Sekjen PBB Kofi Annan menyaksikan kehancuran akibat tsunami di Sri Lanka. Sehari setelah keberadaannya di Aceh, Annan a.l. mengunjungi daerah wisaha Hambantota di pesisir tenggara Sri Lanka. Di daerah itu saja sekitar 5.000 orang tewas. Annan dan direktur Bank Dunia James Wolfensohn menjanjikan bantuan pembangunan kembali secepatnya. Sekjen PBB itu tidak diperkenankan mengunjungi wilayah bencana di utara dan timur Sri Lanka yang dikuasai pemberontak Tamil. Di London hari Jumat kemarin tujuh negara industri terkemuka memutuskan untuk memberikan moratorium utang kepada negara-negara yang dilanda bencana. UE akan mengkaji pembentukan suatu pasukan penugasan aksi bantuan gerak cepat. Usul serupa di tingkat PBB dikemukakan oleh pimpinan program lingkungan PBB, Klaus Töpfer. Bila untuk missi perdamaian sudah ada "helm biru", maka untuk bencana lingkungan hendaknya diciptakan pula "helm hijau", demikian dikemukakannya kepada harian "Bild".