Korea Selatan dilanda demam selfie gaya baru. Foto dicetak dalam bentuk 3 dimensi jadi figur yang tak terlupakan sepanjang masa.
Iklan
Selfie Gaya Baru di Korsel Dalam Bentuk 3D
01:06
Selfie sudah ketinggalan jaman. Warga Korsel kini melirik teknik terbaru, cetak foto dalam bentuk 3 dimensi. Terutama studio foto 3 Dimensi di ibukota Seoul ramai dikunjungi keluarga yang punya anak balita. Juga orang kaya yang ingin mengabadikan binatang kesayangannya dalam bentuk figur 3D.
Lim Su-jung datang ke studio foto IOYS singkatan dari I'm in Your Side di Seoul membawa anak lelakinya yang berusia 2 tahun, untuk membuat foto selfie 3 D. "Saya ingin foto 3 D bayi saya, agar jika dia bertambah usia nanti, ia tahu bahwa dirinya membuat berbagai hal yang lucu. Ini adalah kenangan 3 D untuk seumur hidup," ujar Lim.
5 Anggota Tubuh Yang Bisa Dicetak 3 Dimensi
Kabar baik bagi dunia kesehatan. Insinyur jaringan tercatat telah berhasil mencetak 5 anggota tubuh secara tiga dimensi. Penjelasan lengkap diberikan majalah Popular Science.
Foto: picture-alliance/dpa
Ginjal
Ginjal organ yang cukup rumit, apalagi mencetaknya secara 3D. Untungnya, para insinyur jaringan di Forest Institute for Regenerative Medicine berhasil melakukannya. Itu harapan bagi pasien yang sedang berada dalam daftar tunggu transplantasi ginjal. Sayang, ginjal ini belum fungsional. Jika sudah siap, dokter akan bisa memberikan ginjal sempurna bagi pasien, yang membutuhkan transplantasi ginjal.
Foto: Fotolia
Telinga
Tim dari Cornell University sukses merancang telinga anak-anak 3 dimensi. Telinga yang penuh dengan lekukan itu dibentuk dari 250 juta sel tulang rawan dari sapi dan kolagen dari buntut tikus. Terobosan ini, tentu sangat bermanfaat bagi dunia kesehatan mengingat satu dari 12.500 anak lahir dengan microtia atau gangguan pendengaran hingga menyebabkan kecacatan.
Foto: picture-alliance/dpa/B. Sax
Pembuluh Darah
Para insinyur jaringan dari University of Pennsylvania dan MIT gunakan RepRap printer dan custom software lalu dicetak melalui jaringan filamen-filamen gula untuk membuat pembuluh darah 3 dimensi. Penemuan ini tentu sebuah terobosan, mengingat pembuluh darah berfungsi menjaga kesehatan jaringan. Saat ini, sedang dipelajari bagaimana meningkatkan dan mencetak lebih besar sistem pembuluh darah.
Foto: DW
Cangkok Kulit
Tim dari Wake Forest Institute for Regenerative Medicine berhasil melakukan cangkok kulit melalui scan bioprinter dan bentuk luka kulit pasien, yang kemudian di suntik enzim thrombin serta sel-sel lain yang sudah di campur dengan kolagen dan fibrinogen. Melalui inovasi ini, para peneliti di Wake Forest Institute berharap bisa mencetak kulit baru secara langsung untuk menutup sebuah luka.
Foto: picture-alliance/ZB
Tulang
Anggota tubuh yang bisa di cetak secara 3 dimensi lainnya adalah tulang, yang dibuat oleh tim peneliti dari Washington State University. Tulang 3 dimensi dibuat dari bubuk keramik. Temuan ini akan sangat bermanfaat bagi jutaan orang yang mengalami kecelakaan dan menderita patah tulang yang komplek dan masih sering diobati dengan cara-cara tradisional.
Foto: picture-alliance/dpa
5 foto1 | 5
Wabah selfie 3 dimensi yang melanda di Korea Selatan kini dimungkinkan dengan makin matangnya teknik pemotretan dan pencetakan. Manajer foto studio 3 D IOYS, Yoo Keun-Joung mengatakan, "Tekniknya sangat modern dengan pemotretan menggunakan 100 kamera DSLR. Dengan itu obyek yang bergerak juga bisa dengan mudah difoto."
Juga teknik pencetakan 3 D makin maju pesat. "Dua tahun lalu, kita harus menunggu sampai dua bulan, hingga figur 3 D dari foto selfie selesai dibuat. Sekarang hanya dalam tempo dua hari figur foto 3 D sudah bisa diambil di studio," ujar manajer produksi IOYS itu.
Para pelanggan bisa memilih besarnya figur yang akan dicetak, mulai dari setinggi 5 hingga 30 sentimeter. harga sebuah cetakan foto selfie 3 D juga tidak tergolong murah, antara 110.000 Won atau sekitar 1,5 juta Rupiah yang termurah hingga sekitar 330.000 Won atau sekitar 5 juta Rupiah per buah.
Diagnosa 3D Modern untuk Binatang
Inilah diagnostik modern untuk binatang. Leibnitz-Institut untuk binatang di Berlin memiliki tomografi komputer paling modern untuk Röntgen 3D. Dengan itu perlindungan keragaman hayati bisa dioptimalkan.
Foto: picture-alliance/dpa/J. Carstensen
Dibius Total
Tomografi Komputer di IZW bisa digunakan meneliti bintang hidup maupun yang sudah mati. Singa betina ini harus dibius total saat dirontgen 3 dimensi menggunakan MRT. Penelitian dengan citra 3 dimensi terbukti mampu melacak penyakit dan penyebab kematian binatang baik yang liar maupun yang ditangkarkan.
Foto: IZW, Toshiba
Tajam dengan Resolusi Tinggi
Citra 3 dimensi macan tutul ini tajam dan beresolusi tinggi. Untuk membuat gambar ini, macan tutul dibius total sebelum dimasukkan tomografi komputer. Sejumlah citra yang direkam kemudian digabungkan oleh komputer hingga menciptakan citra 3D lengkap.
Foto: IZW, 3D-Labor der TU Berlin
Forensik Kematian Binatang
Seekor serigala liar ditemukan mati. Pertanyaan muncul:apa penyebab kematiannya? Analisa citra 3D dari tomografi komputer menunjukkan, serigala mati akibat tulang belakangnya patah karena tertabrak mobil. Dipastikan proses kematian binatang liar ini sangat cepat kurang dari 30 detik.
Foto: picture-alliance/dpa/J. Carstensen
Perlindungan Keragaman Hayati
Juga penyebab kematian Paus pembunuh atau Orca ini hendak dianalisa menggunakan citra 3D. Di institut kedokteran hewan Anchorage Kanada dengan metode tomografi komputer 3D hendak diteliti ancaman penyakit bagi satwa liar di kawasan dekat kutub itu. Sasarannya untuk melindungi lebih baik fauna lokal dari ancaman kemusnahan.
Anjing ini harus tetap tenang dan tidak bergerak saat diroentgen. Sebuah earphone yang dipasang di telinga anjing meneruskan pesan dari penjinak binatang serta suara anjing lainnya yang menenangkan binatang yang sedang diteliti. Anjing diberi impuls dengan suara yang bernada bahagia, marah atau sedih.
Foto: Eniko Kubinyi
Perbandingan dengan Otak Manusia
Perbandingan citra otak anjing dan manusia menunjukkan fakta menarik. Kawasan otak yang bereaksi pada suara ada pada posisi yang sama. Anjing maupun manusia bereaksi lebih kuat pada suara yang bernada bahagia ketimbang yang bernada sedih. Para peneliti mengagumi kemiripan otak kedua makhluk ini dalam mengolah impuls suara.
Foto: imago stock&people
Protesa untuk Binatang
Burung Rangkong di Costa Rica ini kehilangan paruh bagian atas akibat vandalisme kaum remaja. Agar tetap bisa hidup dokter memasang protesa yang dibuat dengan proses printer 3D. Agar protesa bisa pas, tengkorak kepala burung harus diröntgen 3D. Selain itu contoh paruh burung yang sehat juga harus diröntgen. Dari gabungan dua citra 3D, tercipta protesa paruh burung yang pas.
Foto: Getty Images/AFP/Ezequiel Becerra
Fungsi Panca Indera
Peneliti dari badan penerbangan dan antariksa Jerman DLR meneliti tengkorak kepala burung hantu untuk mengetahui fungsi pendengarannya yang mampu berorientasi 3 dimensi dalam ruang. Citra tomografi 3D menunjukkan, kedua telinga burung hantu berada dalam posisi yang asimetris.