1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Seorang guru ditangkap di Surabaya karena diduga perencana aksi teror

12 Januari 2004
JAKARTA: Kepolisian Indonesia mengatakan hari ini, seorang guru agama Islam ditangkap di Jawa Timur pekan lalu karena merencanakan untuk membom markas polisi dan namanya sudah lama termasuk dalam daftar buronan polisi. Adi Suryana ditangkap di Surabaya tanggal 9 Januari lalu. Kepala departemen kriminalitas POLRI, Komisaris Jenderal Polisi, Erwin Mappaseng mengatakan, Suryana diduga memiliki informasi tentang pakar bom asal Malaysia, Azahari Husin dan Noordin Mohammd Top yang masih menjadi buronan polisi. Suryana diduga sebagai perencana teror termasuk rencana pengeboman markas besar POLRI dan sejumlah kantor polisi di Jakarta. Suryana telah 7 kali bertemu dengan kelompoknya di sejumlah kota di Indonesia dalam rangka persiapan aksi teror. Demikian Erwin Mappaseng.