COLOMBO:

Dalam serangan bom yang diduga dilancarkan kaum pemberontak Tamil, dibagian utara Sri Lanka, sekurangnya menewaskan empat orang tentara dan sejumlah lainnya mengalami luka-luka, Pihak militer Sri Lanka menjelaskan, sebuah bom meledak, ketika sebuah bus yang membawa tentara melewatinya. Sebelumnya kaum pemberontak Tamil Eelam menyatakan menarik diri dari perundingan perdamaian. Pimpinan Jururundingnya S.Pueedevan menjelaskan, hal itu dilakukan sebagai reaksi terhadap rencana pemerintah Sri Lanka mengawasi sebuah kapal yang hendak membawa pimpinan Tamil Eelam untuk menghadiri sebuah pertemuan. Tadinya perundingan perdamaian akan dilanjutkan tanggal 24 April mendatang di Jenewa.