1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Serangan Bunuh Diri di Yaman

21 Mei 2012

Bom bunuh diri di ibukota Yaman menewaskan puluhan tentara. Serangan itu terjadi saat militer Yaman berusaha mendesak milisi Islam dari markas besarnya di selatan negara itu.

Forensic policemen collect evidence at the site of a suicide bomb attack at a parade square in Sanaa May 21, 2012. A uniformed man blew himself up in the midst of a military parade rehearsal attended by senior officials in the Yemeni capital Sanaa on Monday, killing at least 41 people and wounding more than 60, a police source said. REUTERS/Khaled Abdullah (YEMEN - Tags: POLITICS CIVIL UNREST CRIME LAW)
Serangan bunuh diri di SanaaFoto: Reuters

Sekitar 60 tentara tewas ketika Senin (21/05) pelaku serangan meledakkan dirinya di tengah-tengah mereka. Puluhan tentara lainnya luka-luka. Demikian keterangan pihak militer di ibukota Yaman, Sanaa. Tentara sedang melakukan latihan untuk upacara hari peringatan nasional Yaman Selasa (22/05), ketika pelaku dengan menggunakan seragam tentara menyelinap ke tengah-tengah massa, tidak jauh dari Istana Presiden. Di balik seragam itu ia menyembunyikan bahan peledak. Kelompok militan Ansar al-Sharia mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.

Peta YamanFoto: DW

Setiap tanggal 22 Mei Yaman merayakan peringatan persatuan dengan Republik Yaman Utara dan negara sosialis Yaman Selatan tahun 1990. Tahun 2012 Yaman merayakan hari persatuan tersebut untuk pertama kalinya tanpa Presiden Ali Abdullah Saleh. November 2011 Saleh setelah penindasan aksi protes berbulan-bulan yang sebagian juga dengan cara kekerasan, akhirnya mengundurkan diri. Sejak 1978 Saleh berkuasa di Yaman Utara dan kemudian sejak 1990 setelah bersatunya kedua Yaman.

DK/CS/dpa/ap