1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Spanyol-Rusia 4-1, Swedia-Yunani 2-0

Ging Ginanjar10 Juni 2008

Spanyol mengamuk. Rusia hancur lebur dengan angka 1-4. Dan penyerang asal Valencia, David Villa, mencetak hattrick pertama dalam turnamen ini. Di pertandingan lain grup D, Swedia menaklukan juara bertahan Yunani 2-0.

Gol ketiga David VillaFoto: Reuters/ Miguel Vidal

Pertandingan Spanyol melawan Rusia sepertinya akan berlangsung ketat. Rusia yang ditangani pelatih bertangan dingin Gus Hiddink juga tak kurang menguasai bola dan melancarkan serangan. Sejumlah peluang mereka ciptakan. Namun nasib sial merundung sang beruang merah. Sebuah tendangan membentur tiang, satu lagi membentur mistar.

Masalahnya di luar kebiasaan kesebelasaan asuhan Gus Hiddink, tim Rusia kali ini memiliki masalah besar di barisan belakang. Dan harga yang harus dibayar luar biasa mahal. Serangan-serangan balik Spanyol yang begitu cepat seakan dengan gampang menembus kawasan pertahanan Rusia.

Sebaliknya Spanyol tampil tanpa cela. Duet Fernando Torres dan David Villa di depan sepertinya merupakan mitra penyerangan terbaik di turnamen ini. Di menit ke-20, umpan Torres diselesaikan Villa, 1-0.

Gol Villa berikutnya terjadi di menit ke 45. Penyerang yang diincar berbagai klub besar itu menuntaskan hattricknya di menit ke 75, melalui suatu aksi satu dua yang menawan dengan Cesc Fabregas yang menggantikan Torres.

Rusia memperoleh gol penghibur di menit ke 86 melalui gol Pavluchenko. Namun Cesc Fabregas menggenapkan keperkasaan matador muda Spanyol dengan gol di detik-detik terakhir waktu tambahan. Pertandingan berakhir 4-1.

Pesta Gol di Grup D dituntaskan Swedia yang menaklukan juara bertahan Yunani 2-0. Gol pertama dicetak melalui tendangan spektakuler Zlatan Ibrahimovic di menit ke 67. Ini merupakan gol internasional pertama Ibrahimovic selama tiga tahun terakhir. Gol kedua Swedia tercipta menit ke 72 melalui Peter Hansonn, yang memafaatkan kemelut di depan gawang Yunani.