1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Sri Paus Serukan Perdamaian di Suriah

8 April 2012

Dalam pesan Paskah, Paus Benediktus XVI meminta pemerintah Suriah mengakhiri kekerasan di negara itu dan melakukan dialog. Selanjutnya Sri Paus memberikan tradisi berkat „Urbi et orbi“.

Pope Benedict XVI celebrates the Easter Mass in St. Peter's Square at the the Vatican, Sunday, April 8, 2012. Pope Benedict XVI is celebrating Easter Sunday Mass in sun-drenched, flower-adorned St. Peter's Square, before tens of thousands of people. Easter is Christianity's most joyous day. Faithful celebrate their belief that Christ rose from the dead. At the end of Easter Mass, Benedict will go to the central balcony of the basilica to deliver a speech. Benedict, who turns 85 on April 16, was wrapping up stamina-taxing Holy Week ceremonies that drew huge crowds to Rome. (Foto:Pier Paolo Cito/AP/dapd)
Paus Benediktus XVI rayakan misa PaskahFoto: dapd

Suriah seharusnya segera „mengambil jalan menghormati, berdialog dan perdamaian,“ demikian dikatakan Paus Benediktus XVI di Basilika Santo Petrus, Minggu (08/04). Kepada masyarakat internasional, Sri Paus menyerukan bantuan humaniter bagi pengungsi Suriah. Pada perayaan misa Paskah (08/04) yang ditutup dengan pemberian berkat tradisi Paskah „urbi et orbi“ yang berarti dari kota ke seluruh dunia, sekitar 100 ribu orang berkumpul di lapangan Basilika Santo Petrus, Vatikan.

Paskah 2012 bersama Sri Paus di Basilika Santo Petrus VatikanFoto: dapd

Sri Paus mengingatkan untuk menghormati hak asasi manusia di seluruh kawasan Timur Tengah. Semua masyarakat etnis, budaya dan keagamaan di kawasan itu seharusnya melakukan upaya bersama untuk tujuan ini. Kepada masyarakat di Iran Sri Paus menyerukan „agar tidak segan melakukan upaya untuk melangkah menuju stabilitas dan perkembangan“. Dari Palestina dan Israel, ia meminta agar berani melakukan kembali pembicaraan perdamaian.

Paus Benediktus XVI juga mengecam serangan teror di Nigeria dan memperingatkan untuk menghormati kebebasan beragama di negara Afrika Barat tersebut.

Paus Benediktus XVI beri berkat Urbi et orbiFoto: picture-alliance/dpa

Paskah di Nigeria Dibayangi Serangan Bom

Gereja-gereja di Nigeria sering kali menjadi sasaran serangan kelompok teror islamis. Minggu (08/04) di kota Kaduna, pelaku tak dikenal menyulut bom di dekat sebuah gereja. Menurut laporan media dari kota di utara Abuja tersebut, sekitar 20 orang tewas. Menurut keterangan resmi dari pemerintah Nigeria yang dilaporkan kantor berita AP, jumlah korban tewas 38 orang.Kaduna dalam beberapa bulan terakhir, berulang kali menjadi sasaran serangan berdarah kelompok teror islamis Boko Haram. Antara lain pada hari Natal 2011.

DK/dpa/ap/kna

Lewatkan bagian berikutnya Topik terkait