Survei Ungkap Lahore sebagai Kota Paling Tercemar di Dunia
Anooshay Abid
15 Maret 2023
Dalam laporan kualitas udara IQAir tahun 2022, Lahore, kota terbesar kedua di Pakistan, dinobatkan sebagai kota paling tercemar di dunia. Sementara Chad dinobatkan sebagai negara paling tercemar.
Iklan
Sebuah laporan yang diterbitkan oleh perusahaan asal Swiss IQAir pada Selasa (14/03) mengungkap bahwa Kota Lahore di Pakistan menjadi kota dengan kualitas udara terburuk di dunia pada tahun 2022, naik 10 peringkat dari tahun 2021.
Konsentrasi PM2.5 di Lahore naik menjadi 97,4 mikrogram per meter kubik dari sebelumnya 86,5 mikrogram per meter kubik pada tahun 2021.
PM2.5 adalah polutan udara utama yang digunakan untuk memeriksa kualitas udara dan diukur dalam satuan mikrogram per meter kubik.
Pada tahun 2021, pedoman kualitas udara yang dikeluarkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan konsentrasi paparan PM2.5 tahunan tidak boleh lebih dari 5 mikrogram per meter kubik.
Kota-Kota Besar Dunia Berambisi Atasi Polusi Udara
Upaya kota-kota besar Eropa untuk mengatasi polusi udara sudah sering terdengar, misalnya larangan penggunaan diesel di beberapa kota Jerman. Namun bukan kota-kota Eropa saja yang melakukannya.
Foto: Getty Images/AFP/M. Kiran
Chengdu ramah bagi pejalan kaki
Kota-kota terbesar Cina ibaratnya tercekik akibat polusi udara. Di kawasan pemukiman mewah Chengdu, kota terbesar ke lima di Cina, pemerintah kota berusaha mengubah kota sehingga berjalan kaki lebih mudah dan lebih cepat dibanding menyetir mobil. Rencananya, 50% jalanan di kawasan itu akan bebas mobil. Untuk mencapai fasilitas rekreasi hanya perlu 15 menit. Cina berusaha bangun 300 kota ekologis.
Foto: Imago/Photoshot/Construction Photography
Hari bebas mobil diawali di Bogota
Ibukota Kolombia, Bogota, kemungkinan punya sistem transportasi bus paling baik di dunia. Pengemudi mobil sudah jadi ibaratnya warga kelas dua sejak 1974. Ketika itu walikotanya memerintahkan penutupan lebih dari 120 km jalanan bagi kendaraan, pada satu hari di setiap pekan. Penambahan ratusan kilometer jalanan sepeda, menyebabkan jumlah pengemudi sepeda sekarang dua kali lipat dari sebelumnya.
Foto: Transmilenio Colombia
Songdo utamakan transportasi masal dan sepeda
Songdo adalah kawasan bisnis internasional kota Incheon di Korea Selatan. Pemerintah kota mengutamakan transportasi masal serta sepeda, dan bukan mobil. Jalan-jalan lebar dibuat untuk memungkinkan pembuatan lebih banyak jalur sepeda di samping jalur transportasi masal. Sebagian besar bangunan tempat tinggal dibuat dalam jarak yang bisa ditempuh dengan jalan kaki ke lokasi fasilitas perbelanjaan.
Foto: picture-alliance/dpa/Yonhap
California pimpin AS menuju udara lebih bersih
San Francisco rencanakan larangan terhadap mobil di Market Street, jalan lintas utama di kota itu, hingga tahun 2020. Kawasan itu juga akan jadi lebih "ramah" bagi pesepeda dan pejalan kaki. Negara bagian California adalah satu dari beberapa negara bagian yang merencanakan pelarangan sepenuhnya penggunaan kendaraan berbahan bakar bensin dalam 25 tahun mendatang.
Foto: Imago/imagebroker
Mexico City ikut langkah Bogota
Mexico City dulunya kota yang paling terpolusi di dunia. Tapi sekarang kota itu mengikuti langkah ibukota Kolumbia, Bogota dengan melarang semua kendaraan pada hari tertentu setiap pekan. Itu menyebabkan peningkatan pesat kualitas udara. Ibukota Meksiko itu kini merencanakan pelarangan kendaraan berbahanbakar diesel hingga 2025.
Foto: Imago/ZUMA Press
India mencoba bajay listrik
Tingkat polusi udara dan smog sering melampaui batas sehat di ibukota India, New Delhi. Diharapkan bajay listrik nantinya akan membantu mengatasi masalah. Hingga 2030, semua kendaraan baru akan memakai tenaga listrik dan kota itu akan berhenti menggunakan kendaraan berbahan bakar bensin, jika produsen bisa menghasilkan mobil listrik yang lebih murah. Penulis: Nik Martin (ml/ap)
Foto: Getty Images/AFP/M. Kiran
6 foto1 | 6
India dan Pakistan dominasi 10 besar kota paling tercemar
Menurut laporan IQAir, Kota Bhiwadi dan Delhi dari India adalah kota dengan kualitas udara terburuk kedua dan ketiga, dengan tingkat polusi masing-masing mencapai 92,7 dan 92,6.
Iklan
Kota-kota dari India dan Pakistan, dua negara dari kawasan Asia Selatan, merajai peringkat 10 besar kota paling tercemar di dunia dalam laporan tersebut.
Sementara itu, 12 dari 15 besar kota paling tercemar di dunia diisi oleh kota-kota dari India, sama seperti laporan tahun lalu.
Hampir 60% populasi di Asia Tengah dan Selatan hidup dengan konsentrasi PM2.5 sebesar tujuh kali lipat dari yang direkomendasikan oleh pedoman WHO. Dan menurut laporan polusi Bank Dunia di Asia Selatan untuk tahun 2022, hampir dua juta orang meninggal dunia akibat polusi udara di kawasan tersebut.
Chad jadi negara paling tercemar
Laporan IQAir tahun 2022 juga mengungkap negara-negara dengan kualitas udara terburuk di dunia.
Chad dari Afrika Tengah menduduki peringkat pertama dengan peningkatan konsentrasi PM2.5 tahunan sebesar 12 persen dari tahun 2021, yang menurut laporan disebabkan oleh pembakaran padang rumput di negara tersebut.
Menyusul Chad, Irak bertengger di peringkat kedua sebagai negara paling tercemar di dunia. Polusi di kawasan ini dikaitkan dengan meningkatnya badai debu di Asia Barat.
Pakistan menempati peringkat ketiga, diikuti oleh Bahrain sebagai negara paling tercemar keempat.
Bangladesh yang sebelumnya menduduki peringkat pertama turun ke peringkat kelima tahun ini. Konsentrasi PM2.5 di negara tersebut turun dari 76,9 di 2021 menjadi 65,8 di 2022.
Laporan IQAir juga mengungkap bahwa Canberra, Australia, menjadi ibu kota dengan udara terbersih di dunia.
Bagaimana tingkat polusi diukur?
IOAir mengumpulkan data PM2.5 dari 300.000 lebih stasiun pemantauan udara di lebih dari 7.300 titik di 131 negara dan wilayah.
Data tersebut kemudian dianalisis dengan melibatkan faktor-faktor tertentu, seperti populasi negara.
(gtp/ha)
Materi dari Reuters berkontribusi untuk laporan ini.