Ribuan pekerja VW melakukan pemogokan awal pekan ini. Sementara serikat pekerja menginginkan kenaikan gaji, raksasa otomotif Jerman yang dilanda krisis itu berniat melakukan PHK massal dan menutup beberapa pabrik.
Iklan
Awalnya hanya segelintir, tetapi kemudian ratusan pekerja di pabrik VW di Hannover, Jerman, keluar dari Gerbang 3 dalam barisan besar, sambil melambaikan tanda bertuliskan "Kami siap mogok!" sambil mengusung bendera merah serikat pekerja logam Jerman, IG Metall.
Pabrik ini adalah tempat Volkswagenmemproduksi kendaraan komersial ringan, termasuk minibus listrik VW ID.Buzz, yang merupakan penerus "Bulli" atau di Indonesia terkebal sebgai "VW Kombi" yang merupakan ikonik perusahaan — yang telah diproduksi selama lebih dari 65 tahun, tetapi sekarang diproduksi di Turki.
Pekerja VW di Hanover bergabung dalam aksi mogok yang melanda hampir semua pabrik VW di Jerman.
"Bagi saya, yang terpenting adalah mereka mempertahankan lokasi produksi ini," papar Hassan Savas, yang telah bekerja untuk VW selama 24 tahun dan bergabung dalam kerumunan pekerja yang berunjuk rasa di alun-alun pasar setempat. "Mereka harus menghapus pembayaran bonus. Oliver Blume (CEO ) mendapat 10,3 juta euro dan apa yang kita dapatkan?" keluhnya kepada DW.
Hassan Savas sangat marah dengan keputusan manajemen VW, termasuk CEO Oliver Blume, untuk menutup beberapa pabrik VW di Jerman dan memberhentikan ribuan pekerja.
Langkah ini belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah produsen mobil tersebut selama lebih dari 87 tahun, dan dilakukan setelah perusahaan raksasa itu membatalkan perjanjian jaminan kerja dengan serikat pekerja awal tahun ini yang melarang pemecatan hingga tahun 2029.
10 Fakta Menarik Mengenai Volkswagen
Mobil Volkswagen terkenal ke seluruh dunia termasuk di Indonesia. Merek yang artinya "mobil rakyat" ini idenya justru berasal dari propaganda Hitler. Inilah 10 fakta menarik tentang mobil tangguh buatan Jerman itu.
Foto: picture-alliance/dpa/I. Wagner
Mobil Rakyat Gagasan Hitler
Volkswagen adalah salah satu proyek ambisius Adolf Hitler dan dikembangkan oleh Ferdinand Porsche penemu mobil Porsche. Pada tahun 1939 Hitler membangun sebuah kota khusus "Fallersleben" dengan motto "Kraft durch Freude" dimana pabrik dan perumahan karyawan berlokasi. Nama kota diganti jadi Wolfsburg 25 Mei 1945 dan bertahan hingga sekarang sebagai kantor utama VW.
Foto: DW/J. Dumalaon
VW Kodok Mobil Terlaris Sedunia
Mobil yang dikenal di Indonesia sebagai VW Kodok, dalam bahasa Jermannya 'Der Käfer' alias kumbang atau Beetle (Inggris) adalah mobil yang mencatat rekor terlaris sedunia. Hingga produksinya dihentikan 2003 silam, jenis mobil ini terjual lebih dari 21,5 juta unit di seluruh dunia. Sebuah rekor penjualan yang sulit dipecahkan merek lain.
Foto: DW/E. Schuhmann
Volkswagen Group Beragam Merek
Sekarang Volkswagen Group menguasai 12 merek terkenal. Tahukah Anda bahwa merek terkenal Audi, Bentley, Lamborghini, Bugatti, atau Porsche adalah anak perusahaan milik VW? Sekitar 37 persen pemasukan bagi Volkswagen Group tahun 2014 berasal dari merek-merek terkemuka ini.
Foto: Audi AG
Mendominasi Pasar
Volkswagen sekarang boleh menepuk dada sebagai mobil rakyat. Paling tidak di Jerman, dimana pangsa pasarnya mencapai 36 persen dari seluruh penjualan mobil.
Foto: picture-alliance/dpa
Menguasai Dunia
Di pasar global pangsa pasar Volkswagen mencapai 10 persen, alias dari 10 mobil yang terjual satu diantaranya memasang merek VW di grill depannya. Perusahaan Volkswagen 2014 silam sukses menjual 10,2 juta unit mobil di seluruh dunia, sekitar 70 persennya hasil penjualan di luar Jerman.
Foto: picture-alliance/dpa/Z. Junxiang
Perang di Pasar Amerika
Volkswagen terus mengincar pasar Amerika Serikat yang menggiurkan tapi persaingannya amat tajam. VW hanya berhasil menjual 6 persen produknya atau sekitar 600.000 unit mobil di pasar AS. Pesaing terberatnya adalah pabrikan lokal GM dan Ford serta pabrikan asing dari Jepang, Toyota.
Foto: picture-alliance/dpa
Pemuncak Posisi Penjualan
Volkswagen berhasil menyalip Toyota sebagai pemuncak posisi penjualan mobil terbanyak sedunia. Nilai penjualan pada 2014 tercatat 202,5 milyar Euro dengan laba setelah pajak mencapai 11,1 milyar Euro. Setelah terbongkarnya skandal emisi, posisi pemuncak peringkat terlihat mulai goyah.
Foto: picture-alliance/dpa
Penyedia Lapangan Kerja Global
Volkswagen mempekerjakan 600.000 orang pegawai di seluruh dunia, demikian statistik per 31 Desember 2014. Dengan begitu VW menempati peringkat pemberi kerja terbesar sedunia. Sekitar 270.000 pegawainya bekerja di pabrik dan kantor di Jerman.
Foto: picture alliance/dpa
Industri Terbesar di Jerman
Industri otomotif menjadi sektor ekonomi terbesar di Jerman. Disamping Volkswagen ada dua pabrikan lain yang menyediakan lapangan kerja amat besar: Daimler (produsen merek Mercedes) dan BMW. Tiga pabrik otomotif ini digabung mempekerjakan 800.000 pegawai, atau sekitar 2 persen dari seluruh tenaga kerja di Jerman.
Foto: picture-alliance/dpa/B. Weißbrod
Produk Ekspor Unggulan
Industri mobil menjadi sektor produk ekspor unggulan Jerman. Pendapatan dari ekspor otomotif 2014 mencapai total 370 milyar Euro. Volumenya mencapai 20 persen total ekspor Jerman dan menyumbang kontribusi 3 persen pada pendapatan kotor nasional.
Foto: picture-alliance/dpa/I. Wagner
10 foto1 | 10
Moritz, seorang pekerja magang tahun kedua di pabrik yang tidak ingin nama lengkapnya dipublikasikan, mengatakan banyak pekerja VW "sangat marah."
"Pekerja magang seharusnya mendapat lebih banyak uang dan menerima kontrak setelah menjalani pelatihan, tetapi keduanya tak terjadi," katanya kepada DW.
Mengapa pekerja VW mogok?
Meskipun pekerja di pabrik VW di Osnabrück, Jerman, telah mendapatkan perjanjian tawar-menawar secara terpisah dan tidak berpartisipasi dalam pemogokan, seluruh tenaga kerja VW di Jerman masih mengharapkan kesepakatan baru.
Dalam putaran negosiasi upah baru-baru ini, pekerja VW telah menawarkan untuk mendukung penghematan ongkos produksi sebesar €1,5 miliar jika manajemen memutuskan untuk menutup pabrik di Jerman, tetapi memperingatkan bahwa pembuat mobil itu akan menghadapi pertempuran bersejarah jika terus melakukan pemotongan besar-besaran.
Manajemen VW mendorong pemotongan upah hingga 10% untuk menurunkan biaya setelah pendapatan perusahaan menurun. Produsen mobil terbesar di Eropa ini juga ingin menutup tiga pabrik untuk mencerminkan menurunnya permintaan, terutama untuk kendaraan listriknya (EV).
Ayo berlangganan gratis newsletter mingguan Wednesday Bite. Recharge pengetahuanmu di tengah minggu, biar topik obrolan makin seru!
Serikat pekerja IG Metall mengumumkan pada akhir pekan bahwa aksi mogok kerja yang dimulai pada hari Senin dengan serangkaian "mogok peringatan," merupakan aksi mogok kerja singkat, setelah perusahaan tersebut minggu lalu menolak usulan serikat pekerja untuk melindungi lapangan kerja.
VW Group, yang memiliki 10 merek mulai dari Audi dan Porsche hingga Skoda dan Seat, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka "menghormati hak-hak pekerja" dan percaya pada "dialog konstruktif" dalam upaya untuk mencapai "solusi abadi yang didukung secara kolektif." Mereka juga mengatakan bahwa mereka telah mengambil "langkah-langkah untuk menjamin pengiriman yang mendesak" selama aksi mogok tersebut.
Negosiasi perundingan kolektif dikatakan akan dilanjutkan pada tanggal 9 Desember, dengan para pekerja yang berunjuk rasa di Hanover mengatakan bahwa mereka mendukung seruan serikat pekerja untuk "aksi mogok paling besar yang pernah terjadi di VW."
Iklan
Mengapa industri mobil Jerman begitu penting?
Pemogokan di VW terjadi saat industri otomotif Jerman yang sangat kuat menghadapi krisis di tengah menurunnya permintaan Eropa dan persaingan ketat dari Cina. Dengan produsen mobil yang berkantor pusat di Wolfsburg sebagai pemberi kerja industri terbesar di Jerman, krisis di VW berdampak secara nasional.
Pada tahun 2023, hampir 780.000 orang bekerja di industri otomotif Jerman, menurut Asosiasi Industri Otomotif Jerman, dengan lebih dari 465.000 pekerjaan memasok suku cadang dan peralatan ke produsen mobil terbesar, termasuk VW, BMW, dan Mercedes.
VW Kodok Bertahan di Jalanan
Ribuan mobil baru diproduksi di Jerman setiap hari. Konsumen senang beli produk Jerman yang dikenal berkualitas bagus. Salah satunya VW Käfer, di Indonesia VW Kodok, yang jadi mobil "tua" tapi tetap laku dan terkenal.
Foto: AP
VW Kodok Cabrio
Saat ini sekitar 50.000 VW Kodok tercatat digunakan sehari-hari di Jerman. Demikian keterangan badan lisensi kendaraan bermotor Jerman. Model yang baru juga tampak di jalan-jalan. Sementara sejarah pembuatan mobil ini dimulai tahun 1930-an, ketika NAZI berniat membuat mobil rakyat (Volkswagen) yang bisa dibeli masyarakat luas.
Foto: Volkswagen AG
Mulai Terkenal 1950-an
Walaupun mulai diproduksi tahun 1930-an, VW Kodok baru menerobos pasar di tahun 1950-an. 25 November 1976, para tokoh VW bertemu untuk memperingati ulang tahun pabrik Volkswagen di Wolfsburg, dan berfoto di samping VW Kodok proto tipe 3 dari tahun 1948.
Foto: picture-alliance/dpa
VW Kodok Tipe 1 Produksi 1953
Ferdinand Porsche sudah mulai mengembangkan VW Kodok di tahun 30-an. Tapi sejarah kesuksesan mobil ini baru dimulai tahun 1950-an. Dalam waktu singkat VW Kodok jadi lambang kualitas produk Jerman dan kemajuan ekonomi. Karena sangat bisa diandalkan dan jarang bermasalah, mobil ini jadi produk ekspor paling terkenal.
Foto: ullstein bild - heritage
Tidak Mudah Rusak
Puncak pengembangan VW kodok di Jerman tercapai Agustus 1970, tepatnya dengan publikasi model 1302. 17 Februari 1972, sebuah model 1302 S dengan warna metalik biru turun ke jalan-jalan Jerman. Mobil ini mengalahkan Ford Modell T yang disebut Tin Lizzy, sebagai mobil yang paling banyak dibeli di dunia saat itu.
Foto: ullstein bild - Klaus Rose
VW Kodok dari Meksiko
sejak 1964 VW Kodok diproduksi di Meksiko. 1981 mobil ke-20 juta diproduksi di sana. 2003 produksi di Meksiko dihentikan akibat tingginya pencurian dan ketatnya peraturan polusi asap kendaraan. Foto: VW yang memiliki karoseri spesial dan disebut "Hochzeitskäfer" (VW Kodok pernikahan) dipamerkan di museum VW di Wolfsburg. Mobil ini dulunya digunakan pegawai VW Meksiko pada hari pernikahan mereka.
Foto: picture-alliance/dpa
VW Fusca: VW Kodok Produksi Brasil
Nama resmi di Brasil: VW Fusca. Mobil ini diekspor ke Brasil mulai 1950-an. Ketika pemerintah Brasil menetapkan peraturan impor yang ketat tahun 1957, VW mulai memproduksi mobil di São Bernardo do Campo tahun 1959. Sesuai undang-undang, mobil yang diproduksi di Brasil, 54% bagiannya harus menggunakan bahan dari Brasil. Foto: VW Kodok yang terakhir diproduksi di Brasil.
Foto: DW/C.Albuquerque
VW Kodok di Kairo
Penggemar VW Kodok atau VW Käfer bisa ditemukan di berbagai negara. Mereka memiliki fan club dan mengadakan acara-acara serta pertemuan secara teratur. Misalnya di Kairo, Mesir. Foto: Sederetan VW Kodok tua yang dipamerkan di Kairo.
Foto: Wafaa Al Badry
Punya Penggemar di Iran
Walaupun produksi VW Kodok sudah lama dihentikan, pencinta mobil ini masih ada di antara para penggemar mobil. Demikian halnya di Iran. Pencinta VW Kodok di Iran mendirikan klub VW pertama di kawasan Timur Tengah. Mereka bertemu secara teratur dan saling menukar pengalaman.
Foto: Jamejam.ir
VW Beetle Dune
VW Kodok jenis terbaru ini dipamerkan pertama kali awal 2014. Bulan Juli VW mengumumkan, Beetle Dune akan diproduksi dalam seri. 2016 produksi pertama akan dilemparkan ke pasaran. VW akan mengeluarkan model dengan atap transparan, dan model cabrio.
Foto: Volkswagen
9 foto1 | 9
Porsi industri otomotif terhadap produk domestik bruto (PDB) Jerman lebih besar daripada di negara Eropa lainnya.
Sementara itu, perlambatan produksi mobil Jerman telah merambah ke produsen selain VW. Misalnya, produsen mobil premium Mercedes berencana memangkas biaya beberapa miliar euro. Produsen ban Continental akan memberhentikan 7.150 pekerja di seluruh dunia, dan pemasok suku cadang elektronik Bosch berencana memangkas hingga 5.550 pekerjaan.
Raksasa otomotif AS Ford juga mengumumkan akan memangkas tenaga kerjanya di Jerman sebanyak 2.900 pekerja, sementara 14.000 pekerjaan terancam di pemasok ZF, dan 4.700 di Schaeffler Group, pemasok penting industri otomotif lainnya.