Trump Resmi Tawarkan Diri sebagai Calon Presiden AS 2024
16 November 2022
Sejak serahkan kursi kepemimpinan hampir dua tahun yang lalu, muncul spekulasi bahwa Trump berniat kembali. Kini, ia resmi menawarkan diri untuk ‘Gedung Putih’ setelah membuat deklarasi dalam pidatonya di Mar-a-Lago.
Iklan
Mantan Presiden AS Donald Trump pada Selasa (15/11) mengumumkan niatnya untuk mencalonkan diri ke Gedung Putih sekali lagi dalam pemilihan presiden 2024.
"Saya malam ini mengumumkan pencalonan saya sebagai presiden Amerika Serikat," kata Trump kepada hadirin di klub Mar-a-Lago, yang menjadi lokasi penawarannya diluncurkan. "Comeback Amerika dimulai sekarang."
Sebelumnya pada hari yang sama, para asistennya mengajukan dokumen ke Komisi Pemilihan Federal AS yang membentuk komite bernama "Donald J. Trump untuk Presiden 2024."
Suasana Pelantikan Presiden Terpilih AS, Joe Biden
Joseph Robinette Biden Jr. pada Rabu (20/01) resmi menjabat sebagai presiden ke-46 Amerika Serikat. Pelantikannya di tengah pandemi dihadiri sejumlah pejabat dan pesohor, tapi tidak dihadiri pendahulunya, Donald Trump.
Foto: Saul Loeb/REUTERS
Inaugurasi di tengah pandemi corona
Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Amerika Serikat kali ini terlihat berbeda karena dilakukan di tengah pandemi corona yang masih melanda sebagian besar wilayah di dunia. Para tamu yang datang terlihat mengenakan masker dan berdiri pada jarak aman. Pelantikan Joe Biden dan Kamala Harris dilakukan di bagian barat Gedung Capitol di Washington yang pada 6 Januari diserbu pendukung Trump.
Foto: Brendan McDermid/REUTERS
Biden: AS sedang mengalami saat menantang
Joseph Robinette Biden Jr. didampingi istri, Jill, diambil sumpahnya sebagai Presiden ke-46 Amerika Serikat oleh Ketua Mahkamah Agung, John Roberts. Dalam pidato pertamanya sebagai presiden, Biden menyerukan diakhirinya perang tidak beradab di antara sesama warga Amerika. Biden mengatakan AS kini sedang mengalami saat yang menantang dan butuh persatuan dalam menghadapinya.
Foto: Alex Wong/Getty Images
Pelantikan Kamala Harris ukir sejarah
Setelah mengambil sumpah jabatan, Kamala Harris langsung memeluk suaminya, Douglas Emhoff. Pelantikan Harris mengukir sejarah dalam banyak konteks, memperluas ide tentang apa yang mungkin terjadi dalam politik AS. Pelantikan ini juga penting mengingat Harris menjabat saat Amerika bergulat dengan rasisme institusional dan pandemi yang secara tidak proporsional merugikan komunitas kulit berwarna.
Foto: Saul Loeb/AP Photo/picture alliance
Lady Gaga Nyanyikan Lagu Kebangsaan
Penyanyi asal AS Lady Gaga mengenakan gaun dengan aksen rok lebar berwarna merah menyanyikan lagu kebangsaan AS, Star Spangled Banner. Dikutip dari Smithsonian Magazine, lagu ini berdasarkan lirik puisi yang ditulis oleh Francis Scott Key pada 14 September 1814 saat melihat sebuah bendera yang masih berkibar di sebuah benteng di Maryland setelah dibombardir oleh pasukan Inggris.
Foto: Brendan McDermid/REUTERS
Nyanyian Jennifer Lopez Rayakan Keberagaman
Jennifer Lopez menyanyikan lagu berjudul "This Land is Your Land," yang sering dianggap sebagai lagu kebangsaan tidak resmi AS. Di akhir nyanyiannya, Lopez meneriakkan harapan tentang sebuah negara yang menjanjikan "kebebasan dan keadilan untuk semua." Kaum minoritas seperti warga kulit hitam, imigran latin, dan muslim sering menjadi sasaran dikriminasi selama pemerintahan Trump.
Foto: Brendan McDermid/REUTERS
Ucapan selamat dari Barrack Obama
Joe Biden pernah menjabat sebagai wakil presiden pada periode 2009-2017 saat Barrack Obama menjadi Presiden AS. Mantan Ibu Negara Michelle Obama juga terlihat dalam acara inaugurasi tersebut. Obama dikenal sangat mendukung Biden selama masa kampanye melawan calon petahana dari Partai Republik, Donald Trump, pada tahun 2020.
Foto: Olivier Douliery/AFP/Getty Images
Tidak dihadiri Donald dan Melania Trump
Donald Trump mencatat sejarah dengan tidak hadiri pelantikan presiden terpilih Joe Biden. Trump menyampaikan pidato perpisahan lewat video tanpa menyebutkan nama Biden dan mengatakan: "Kami sampaikan harapan terbaik kami dan kami juga ingin mereka beruntung, sebuah kata yang sangat penting," ujar Trump. Dalam gambar, Donald dan Melania Trump tiba di Bandara Internasional Palm Beach di Florida, AS.
Foto: Carlos Barria/REUTERS
Ratusan ribu bendera gantikan kehadiran massa
Lapangan National Mall yang biasanya dipadati ribuan massa saat pelantikan presiden dan wakil presiden, kini digantikan dengan bendera saat AS menghadapi masa kritis pandemi COVID-19. Sekitar 200.000 bendera Amerika dan bendera negara bagian berkibar di lapangan ini. Sekitar 400 ribu orang di AS telah kehilangan nyawa mereka akibat wabah corona.
Foto: Carlos Barria/REUTERS
Penjagaan ketat oleh puluhan ribu tentara
Pelantikan Biden dan Haris dijaga ketat sekitar 25.000 tentara. Tindakan pencegahan untuk mengamankan inaugurasi kepresidenan di AS belum pernah seketat ini. Petugas keamanan memagari sebagian besar pusat kota Washington D.C setelah adanya ancaman dari kelompok ekstremis. ae/yf (berbagai sumber)
Foto: John Minchillo/AP Photo/picture alliance
9 foto1 | 9
‘Semua orang berkembang'
Dalam pidatonya, Trump membela kebijakan terdahulu dalam ‘merobek' kesepakatan perdagangan, kebijakan luar negeri, kontrol perbatasan, dan tanggapannya terhadap pandemi COVID-19.
"Dalam empat tahun yang singkat (masa jabatan Trump) semua orang melakukannya dengan baik. Semua orang berkembang, tidak seperti sebelumnya," kata Trump, mengklaim bahwa di bawah masa jabatan satu periodenya, Amerika Serikat menikmati "dekade" perdamaian.
Dia juga menyisipkan pesan bahwa Cina ikut campur dalam pemilihan 2020, di mana dia kalah.
Trump mengklaim bahwa Biden telah merusak kebijakan peninggalan Trump sejak mengambil alih kekuasaan.
"Bagi jutaan orang Amerika, dua tahun di bawah Joe Biden telah menjadi masa kesakitan, kesulitan, dan keputusasaannya," katanya, mengutip inflasi, harga gas, kekurangan energi, dugaan hilangnya kontrol perbatasan, dan penarikan diri dari Afghanistan.
Dia mengklaim bahwa invasi Rusia ke Ukraina tidak akan pernah terjadi seandainya dia yang berkuasa.
Dia membela Partai Republik yang keluar pada pertengahan semester, di mana mereka gagal menguasai Senat. Tetapi dia mengatakan bahwa dua tahun lagi Biden akan membuka mata pemilih akan manfaat dari kepresidenan Trump.
Trump pernah menargetkan para migran dengan mengatakan, "Kami sedang diracuni," dan mengklaim bahwa gelombang kejahatan di kota-kota di Amerika telah meninggalkan "tangki septik darah."
Dia berjanji untuk mendukung hukuman mati bagi pengedar narkoba, batas masa jabatan untuk legislator, dan berjanji untuk mempekerjakan kembali personel militer yang telah diberhentikan karena menolak mendapatkan vaksinasi COVID-19.
Iklan
Trump menentang seruan Partai Republik untuk perubahan
Deklarasi itu muncul setelah spekulasi meningkat dalam beberapa bulan terakhir bahwa ia berniat untuk mencalonkan diri sebagai presiden sekali lagi. Itu terjadi ketika Partai Republik menutup 218 kursi yang mereka butuhkan untuk mengambil mayoritas di Dewan Perwakilan Rakyat AS.
Pengumuman sang mantan presiden untuk mencalonkan diri sebagai kandidat Partai Republik datang meskipun penampilan dari kandidat yang didukung olehnya dalam pemilihan kongres tengah semester minggu lalu mengecewakan.
Banyak anggota Partai Republik yang menyalahkannya atas kinerja Partai Republik yang lebih buruk dari perkiraan di pertengahan semester.
Beberapa pihak di dalam GOP (Grand Old Party – nama sebutan untuk partai Republik) menginginkan perubahan penjagaan, dengan banyak diantaranya yang mengarahkan pandangannya kepada Gubernur Florida, Ron DeSantis, terutama setelah kemenangan tengah semesternya yang gemilang baru-baru ini sebagai nominasi presiden 2024 Partai Republik berikutnya.
Kandidat lain dalam perbedaan pendapat itu termasuk mantan wakil presidennya sendiri, Mike Pence, Gubernur Virginia Glenn Youngkin, Gubernur Texas Greg Abbott, mantan Gubernur Carolina Selatan Nikki Haley dan mantan Menteri Luar Negeri Mike Pompeo.
Investigasi terhadap mantan presiden
Dorongan kepada sang mantan presiden untuk menjabat lagi di Gedung Putih juga datang pada saat dia menghadapi panggilan pengadilan kongres mengenai perannya dalam serangan di Capitol AS oleh para pendukungnya pada 6 Januari 2021, serta penyelidikan kriminal oleh Departemen Kehakiman atas kepemilikan surat-surat resmi yang diambil ketika dia meninggalkan kantor. Pidato Trump tidak menyebut tentang serangan 6 Januari 2021 di Capitol AS oleh para pendukungnya.
Foto-foto Saat Massa Pendukung Trump Menyerbu Gedung Capitol AS
Massa pendukung Presiden Donald Trump menyerbu Gedung DPR AS dalam upaya membatalkan kekalahan Trump. Foto-foto berikut ini menggambarkan insiden penyerbuan di Gedung Capitol saat perusuh bentrok dengan pasukan keamanan.
Foto: Saul Loeb/AFP/Getty Images
Bentrok antara pengunjuk rasa dan polisi
Massa pendukung Presiden AS Donald Trump bentrok dengan aparat keamanan di depan Gedung Capitol di Washington DC pada 6 Januari. Kongres AS sedang mengadakan sidang untuk meratifikasi kemenangan 306-232 Presiden terpilih Joe Biden atas Presiden Trump.
Foto: Stephanie Keith/REUTERS
Demonstran yang marah menyerbu Gedung Capitol
Awalnya, pendukung Trump yang agresif berunjuk rasa di luar Gedung Capitol AS. Namun, mereka akhirnya mencoba menerobos masuk ke dalam gedung dan polisi gagal menahan massa yang marah.
Foto: Roberto Schmidt/AFP/Getty Images
Pendukung Trump menerobos masuk
Massa pendukung Trump yang marah menerobos Gedung Capitol AS pada 6 Januari 2021, saat Kongres mengadakan sidang untuk meratifikasi kemenangan Presiden terpilih Joe Biden dari hasil Electoral College atas Presiden Trump.
Foto: Win McNamee/Getty Images
Petugas keamanan Gedung Capitol berjaga penuh
Petugas keamanan Gedung Capitol AS berjaga penuh saat menangani kerusuhan ketika pengunjuk rasa mencoba masuk ke House Chamber, ruangan paling inti, tempat para legislator berkumpul untuk meratifikasi pemungutan suara Electoral College.
Foto: J. Scott Applewhite/AP Photo/picture alliance
Petugas keamanan menahan para perusuh
Petugas keamanan mencoba menahan para perusuh yang berada di lorong di luar ruang Senat. Sementara, para anggota parlemen dibawa ke tempat aman.
Foto: Manuel Balce Ceneta/AP Photo/picture alliance
Mengambil alih ruang Senat
Setelah berhasil menerobos keamanan Gedung Capitol, seorang pengunjuk rasa berlari ke tengah ruang Senat dan meneriakkan "Kebebasan!"
Foto: Win McNamee/Getty Images
Perusuh menyerbu ruang Senat
Seorang perusuh berhasil menerobos keamanan Gedung Capitol, dan melompat dari atas galeri umum ke ruang Senat.
Foto: Win McNamee/Getty Images
Anggota parlemen berlindung di House Chamber
Para anggota parlemen dengan panik mencari tempat berlindung di ruang galeri DPR, saat para pengunjuk rasa mencoba menerobos masuk. Menurut seorang jurnalis Gedung Putih, para anggota parlemen diberi masker gas yang berada di bawah kursi.
Foto: Andrew Harnik/AP Photo/picture alliance
Pengunjuk rasa menduduki kantor anggota parlemen
Massa pendukung Trump mengambil alih kantor yang telah dikosongkan. Anggota parlemen berhasil dibawa ke tempat aman.
Foto: Saul Loeb/AFP/Getty Images
Petugas tak berhasil menahan
Polisi dan petugas keamanan Gedung Capitol gagal menahan pengunjuk rasa yang menerobos masuk ke Rotunda dan kantor anggota parlemen. Seorang pria bahkan memboyong podium yang biasa digunakan oleh Ketua DPR Nancy Pelosi untuk berpidato.
Foto: Win McNamee/Getty Images
Petugas menembakkan gas air mata
Petugas keamanan menembakkan gas air mata untuk membubarkan para perusuh di luar Gedung Capitol.
Foto: Andrew Caballero-Reynolds/AFP/Getty Images
Ledakan di luar Gedung Capitol
Sebuah ledakan terjadi di luar Gedung Capitol ketika polisi berusaha menghalau laju massa pendukung Trump. Kepolisian Washington dan Garda Nasional telah dikerahkan untuk membubarkan para pengunjuk rasa.
Foto: Leah Millis/REUTERS
Upaya membubarkan pengunjuk rasa
Petugas Garda Nasional dan kepolisian Washington DC dikerahkan ke Gedung Capitol untuk membubarkan pengunjuk rasa. Jam malam di seluruh kota diberlakukan dari pukul 6 sore hingga pukul 6 pagi. (Ed: pkp/rap)
Penulis: Kristin Zeier
Foto: Spencer Platt/Getty Images
13 foto1 | 13
Di Georgia, Kampanye Trump sedang diselidiki karena berusaha mempengaruhi hasil di 2020.
Selain itu, menurut gugatan yang diajukan terhadapnya di New York oleh Jaksa Agung Letitia James, perusahaan atas nama Trump diduga terlibat dalam pembukuan palsu selama bertahun-tahun dengan menipu bank tentang nilai asetnya.
Organisasi milik Trump menghadapi tuduhan kriminal penipuan pajak.
Dia selalu membantah melakukan kesalahan dan menyebut penyelidikan itu bermotif politik.
Trump adalah presiden AS pertama yang dimakzulkan dua kali, tetapi dibebaskan dua kali oleh Partai Republik di Senat.
‘Trump mengacaukan Amerika'
Presiden Joe Biden pada hari Rabu menanggapi pengumuman Trump tentang pencalonannya kembali untuk Gedung Putih dengan mengatakan Partai Republik "mengacaukan" negaranya saat menjabat.
"Donald Trump mengacaukan Amerika,” ucap Biden dalam twitnya.
Sebuah video yang menyertai tweet Biden menuduh Trump "mencurangi ekonomi untuk orang kaya", "menyerang perawatan kesehatan", "memelihara ekstremis", "menyerang hak-hak perempuan", dan "menghasut massa yang kejam" untuk mencoba dan membalik kekalahan pemilunya di tahun 2020 dari Biden.
Trump yang enggan meninggalkan jabatannya ketika masa jabatannya berakhir mengklaim tanpa memberikan bukti bahwa kecurangan pemilih memberikan pemilihan Joe Biden kemenangan atas dirinya.
Jika terpilih kembali, Trump akan menjadi satu-satunya presiden kedua yang menjalani masa jabatan tidak berturut-turut, setelah Grover Cleveland, yang terpilih pada 1884 dan 1892.