4 Hari Kerja Seminggu Untuk Selamatkan Ribuan Lapangan Kerja
17 Agustus 2020
Sektor otomotif dan industri Jerman sudah mengalami perubahan struktural besar-besaran sebelum pandemi melanda. Serikat IG Metall berpendapat, minggu kerja yang lebih pendek dapat membantu mencegah PHK massal.
Iklan
Serikat buruh terbesar Jerman IG Metall mengusulkan kerja empat hari seminggu sebelum perundingan bersama yang akan dimulai tahun depan, demikian menurut laporan media-media Jerman.
Minggu yang lebih pendek akan menjadi "jawaban untuk perubahan struktural di sektor-sektor seperti industri otomotif," kata ketua serikat pekerja Jörg Hoffman kepada surat kabar nasional Jerman Süddeutsche Zeitung.
"Dengan ini, pekerjaan di industri dapat dipertahankan dan tidak dihilangkan," tambah Hoffman.
Industri otomotif Jerman - salah satu andalan ekonomi negara itu - sedang mengalami transformasi besar-besaran ke e-mobilitas, yang dipicu oleh kekhawatiran akan perubahan iklim serta peningkatan otomatisasi dan digitalisasi. Sektor tersebut juga dilanda krisis keuangan yang dipicu pandemi corona, meski sudah menunjukkan tanda-tanda pemulihan.
IG Metall, yang mewakili pekerja dari produsen mobil besar seperti Audi, BMW dan Porsche, adalah serikat industri terbesar di Eropa. Analis menganggapnya sebagai trendsetter nasional utama dalam proses bargaining.
Perusahaan sudah menguji coba jam kerja yang lebih pendek
Perusahaan seperti Daimler, ZF dan Bosch semuanya membuat perjanjian musim panas ini untuk mengurangi jam kerja. Perusahaan-perusahaan ini menempa jalan bagi semua bisnis di industri pengerjaan logam dan elektronik, kata Hoffman.
Dia mengusulkan penyesuaian upah kompensasi untuk karyawan.
Merupakan kepentingan perusahaan untuk mempersingkat jam kerja daripada memotong jumlah staf - itu memastikan spesialis dipertahankan dan penghematan pada biaya redundansi, kata Hoffman.
Pameran Otomotif Internasional IAA Frankfurt
Pameran internasional IAA di Frankfurt ini pernah dianggap sebagai salah satu ajang yang tidak boleh dilewatkan para pelaku bisnis dan teknologi otomotif. Sekarang, dunia otomotif sedang berubah dan mencari wajah baru.
Foto: DW/H. Böhme
Era mobil listrik
Kompleks pameran di Frankfurt adalah yang terluas Jerman. Karena itu penyelenggara biasanya menyediakan jasa transportasi gratis dari satu gedung ke gedung lainnya. Tahun ini, kendaraan yang dikerahkan untuk Internationale Autoaustellung (IAA) Frankfurt semuanya mobil listrik, kecuali satu kendaraan legendaris. IAA Frankfurt tahun ini berlangsung 12 sampai 22 September.
Foto: DW/H. Böhme
VW-Bus nostalgia
Semua shuttle yang IAA Frankfurt adalah mobil listrik, kecuali VW-Bus versi nostalgia ini, yang masih menggunakan bahan bakar bensin. Pabrik mobil Volkswagen sudah mengumumkan bahwa mereka dalam beberapa tahun mendatang hanya akan memproduksi mobil listrik dan menghentikan produksi mobil berbahan bakar fosil.
Foto: DW/H. Böhme
Menciut
Kelesuan yang melanda perekonomian global berdampak langsung pada pasar otomotif. Akibatnya, banyak pabrik mobil yang membatalkan kehadiran mereka di IAA Frankfurt. Dari 12 gedung pameran, hanya lima gedung yang dipakai tahun ini. Sisanya tidak terisi, alias kosong. Foto di atas menunjukkan suasana di gedung 6, yang biasanya digunakan pabrik mobil dari Italia.
Foto: DW/H. Böhme
Lamborghini tampilkan model vintage
Lebih 30 pabrik mobil yang membatalkan kedatangannya tahun ini, sebuah pukulan bagi IAA. Banyak merek mobil mewah yangh tidak hadir, di antaranya Maserati, Rolls-Royce atau Bentley. Sementara Lamborghini tetap datang dengan model-model uniknya. Foto menunjukkan model Lamborghini "Centenario Trattori" dari tahun 1960, yang dijual seharga 250.000 Euro belum termasuk pajak.
Foto: DW/H. Böhme
Mobil kepresidenan Maybach S650 Pullman dari Mercedes-Benz
Mercedes-Benz membawa model Maybach S650 Pullman, yang biasa dipesan para kepala negara dan pemerintahan. Mobil yang dilengkapi lapisan anti peluru dan anti mortir ini berkekuatan 630 tenaga kuda. Harga akhir mobil ini tergantung pesanan dan perlengkapan ekstra yang diinginkan.
Foto: DW/H. Böhme
Mesin simulasi
Di pameran ini pabrik mobil juga menyediakan mesin simulasi pengendaraan mobil. Bagi mereka yang ingin tahu apa saja sistem asistensi pengemudi yang direncanakan untuk masa depan, bisa menjajalnya di sini. (hp/ts)
Foto: DW/H. Böhme
6 foto1 | 6
Waktu yang menantang
Industri otomotif Jerman menopang sekitar 830.000 orang dan menyumbang sekitar 5% dari Produk Domestik Bruto (PDB) negara itu.
Awal tahun ini, sebuah badan penelitian yang didanai oleh pemerintah Jerman menyarankan bahwa dalam skenario terburuk, lebih dari 400.000 pekerjaan di industri mobil Jerman bisa lenyap pada tahun 2030.
Dalam pembicaraan serikat pekerja yang akan datang, Hoffman mengatakan IG Metall akan menyerukan kenaikan upah bagi para pekerja, meskipun terjadi resesi.