Undangan telah tersebar. Pernikahan tinggal menghitung tanggalan. Namun mendadak pernikahan seorang pria dan dua pengantin perempuan itu harus batal sejak ramai di sosial media.
Foto SimbolFoto: picture-alliance/AA/S. Coskun
Iklan
Undangan pernikahan Muhammad Cindra (24) warga Desa Lumpatan, Sekayu, Sumatera Selatan membuat ramai jagat sosial media karena dalam undangan tersebut terlampir foto dua calon pengantin perempuan. Pada undangan yang disertai foto 'pre-wedding' tersebut dituliskan Sang Pria akan menikahi pengantin perempuan pertama yang bernama Indah Lestari (18) terlebih dahulu, lalu selang dua hari kemudian menikahi pengantin perempuan kedua bernama Perawati (23). Rencana diatur sedemikian rupa untuk menghindari batasan yang dibuat oleh aturan negara.
Undangan ini awalnya tersebar lewat cuitan @KiraraAmber yang mempertanyakan kebenaran fenomena pernikahan seorang pria dengan dua perempuan tersebut. Dalam hitungan hari, pesan ini sudah di re-twit dan akhirnya tersebar dan membuat heboh netizen.
Kini undangan sudah tersebar luas, melampaui kerabat dan handai taulan, hingga akhirnya Kementerian Agama Kantor wilayah Sumatera Selatan ikut turun tangan dan mengusulkan pembatalan pengajuan pernikahan ketiga calon pengantin.
"Hal ini kurang baik untuk ke depannya karena untuk mengajukan poligami harus memenuhi syarat yang diberikan oleh Pengadilan Agama," kata M Alfajri Zabidi, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatera Selatan di Palembang seperti dikutip dari Elshinta. "Mustahil sekaligus dan kami sepakat mengeluarkan N9 untuk mengajukan pembatalan ke pengadilan agama untuk pernikahan ini," ujar Alfajri menambahkan.
Pesta Mewah Tak Jamin Kelanggengan Rumah Tangga
Pesta pernikahan paling indah, mewah dan berlebihan hanya bisa ditemukan pada keluarga kerajaan dan selebriti. Ironisnya, ini bukan jaminan janji seumur hidup yang diberikan benar-benar ditepati.
Foto: Getty Images/AFP
Elizabeth & Philip
Ratu Inggris Elizabeth II sudah jatuh cinta pada Philip (ketika itu Pangeran Yunani dan Denmark) sejak berusia 13 tahun. Ketika pertunangan resmi, banyak orang mengkritik karena sang pangeran miskin, dan saudara-saudaranya punya hubungan dengan Jerman yang baru saja menyebabkan Perang Dunia II. 1947 ini jadi peristiwa paling geger di televisi.
Foto: Imago/ZUMA/Keystone
Diana & Charles
Untuk foto pernikahan memang orang harus tersenyum bahagia. 750 juta orang di seluruh dunia melihat upacara pernikahan 29 Juli 1982 di televisi. Di penampilan cantik ada keputusasaan. Bagi Diana ini hari terburuk hidupnya, karena Pangeran Charles mencintai perempuan lain. Walaupun diberkati dengan dua putera, mereka semakin tidak bahagia dan akhirnya berpisah tahun 1992.
Foto: imago/United Archives International
Kate & William
Bertahun-tahun setelah kandasnya rumah tangga Diana dan Charles, kembali terdengar berita menggembirakan dari istana kerajaan Inggris. Sejauh ini Pangeran William dan Kate tampak sebagai pasangan kerajaan tanpa skandal. Tahun 2011 mereka menikah. Masyarakat umum suka dengan pasangan ini, serta anak mereka George dan Charlotte.
Foto: dapd
Silvia & Carl Gustav
Saat Olimpiade 1972 Silvia Sommerlath yang tidak berdarah biru berkenalan dengan pangeran pewaris tahta Swedia. Keduanye menikah Juni 1976. Berkaitan dengan peristiwa itu, grup musik pop asal Swedia ABBA menciptakan lagu hit "Dancing Queen". Itu peristiwa mengharukan bagi warga Jerman, karena Silvia orang Jerman. Tapi rumah tangga mereka tidak berjalan mulus.
Foto: AFP/Getty Images
Victoria & Daniel
Tak berdarah biru, ibunya jadi Ratu Swedia. Kini Putri Victoria bersuami pria yang bukan dari keluarga kerajaan. 2010 Victoria menikahi pelatih fitnessnya Daniel Westling. Walaupun Raja Carl Gustav awalnya tidak suka, dan rakyat Swedia skeptis, pangeran baru itu sekarang jadi pria kesayangan keluarga kerajaan.
Foto: Getty Images/T. Laursen
Gracia & Rainier
Dari bintang film kenamaan AS Grace Kelly, April 1956 ia menjadi bangsawan Gracia Patricia dari Monako. Upacara pernikahan mereka ditonton 30 juta orang. Setelah upacara mewah itu, ia tidak jadi bintang film lagi, melainkan hanya ibu dan istri. Rumah tangga mereka tidak bahagia, tapi Grace tetap setia, dan mereka mendapat tiga anak. 1982 Grace Kelly meninggal dalam kecelakaan lalu lintas.
Foto: -/AFP/Getty Images
Charlene & Albert
Bangsawan Albert dari Monaco adalah putra satu-satunya Gracia dan Rainier. 2011 ia menikah dengan perenang Charlene Wittstock yang berusia 20 tahun lebih muda. Charlene juga tidak berdarah biru! Pada hari pernikahannya, Charlene mengenakan baju pengantin karya Armani. Sejumlah selebriti berdatangan, dan seluruh Monaco senang. Pernikahan mereka tampaknya bahagia. Foto: Charlene bersama ayahnya.
Foto: Getty Images
Nicky & James
Nicky Hilton adalah pewaris kaya raya pemilik hotel Hilton. 2015 ia menikah dengan multi milyuner James Rothschild asal Inggris. Karena keduanya kaya raya, pestanya juga sangat mewah. Gaun pengantin Nicky dirancang Valentino, harganya sekitar 78.000 Dolar. Lokasi pesta adalah ruang istana kerajaan Inggris Kensington, yang jadi tempat bermukim Pangeran William dan Kate.
Pemain baseball Joe DiMaggio menikahi Marilyn Monroe tahun 1954. Marylin adalah istri idamannya. Pernikahan hanya berlangsung singkat, penuh guncangan dan rasa cemburu Joe yang kuat. Walaupun akhirnya berpisah, ia tetap mencintai Marilyn. Ketika Marilyn meninggal tahun 962, Joe mengurus penguburannya.
Foto: Getty Images/AFP
Letizia & Felipe
Ini pernikahan yang jadi perhatian di tahun 2004. Putra mahkota Spanyol menikah dengan moderator TV Letizia. Ini jadi skandal. Letizia sudah pernah menikah! Tapi pasangan itu tidak peduli. Letizia dan Felipe punya dua anak perempuan. Setelah mertuanya, Raja Juan Carlos menyerahkan tahta ke suaminya, Letizia akan jadi ratu. Menurut kalangan dekat, mereka bahagia.
Foto: picture alliance/AP Photo
Amal & George
2014 pengacara dan bintang film itu menikah di Venesia. Mereka pasangan serasi, dan dalam waktu dekat akan mendapat anak kembar. Kicauan terakhir tentang mereka sempat membuat guncang dunia selebriti. Amal mengusir George dari kamar tidur mereka, hanya karena George mengorok sangat keras. Penulis: Silke Wünsch (ml/ap)
Foto: Reuters/Alessandro Bianchi
11 foto1 | 11
Bukan kali ini saja kementerian agama daerah Sumatera Selatan terkecoh. Di desa yang sama diketahui pernikahan dengan dua mempelai perempuan sudah tiga kali terjadi. Bulan Mei lalu kejadian yang sama juga terjadi di daerah berbeda, tepatnya di kecamatan Babat Toman Muba. Dengan cara yang sama, Sang Pria juga melakukan satu pernikahan secara resmi, dan yang kedua hanya secara agama.
Negara memang tak melarang poligami dengan menerapkan aturan tertentu, termasuk jika ada persetujuan istri pertama. Meski poligami semakin sering terjadi di Indonesia, publik secara umum masih kaget dengan fenomena ini terlihat dari beragam reaksi masyarakat di sosial media.
250 Pasangan Kawin Lari Massal di Bangkok
Menikah butuh biaya. Di Bangkok, Thailand, biayanya bisa mencapai ratusan juta rupiah. 250 pasangan di Bangkok berpartisipasi dalam acara ‘kawin lari massal’ berhadiah ratusan juta rupiah.
Foto: Reuters/A. Perawongmetha
Kawin lari berhadiah
Mereka kawin lari dalam arti sesungguhnya: dengan baju pengantin berlari-lari! Di Bangkok, Thailand, 250 pasangan pengantin adu lari memperebutkan hadiah sebesar 28 ribu dollar AS. Hadiah itu tentunya sangat membantu mereka yang ingin menyelenggarakan pesta pernikahan. Dengan mengenakan baju pengantin, mereka lomba lari memperebutkan hadiah ini.
Foto: Reuters/A. Perawongmetha
Romantisnya
Dalam foto ini, tampak pengantin pria membantu kekasihnya memakaikan sepatu lari sebelum pertandingan dimulai, di sebuah taman di ibukota Thailand, Bangkok. Sekitar 4 km jarak yang harus ditempuh dalam pertandingan ini. Ayo, semangat!
Foto: Reuters/A. Perawongmetha
Hadiah selain uang
Mereka kecapaian atu 'ngambek'? Yang jelas pasangan ini tampak sedang beristirahat. Selain uang, pasangan cinta yang ikut adu lari massal ini juga memperebutkan hadiah-hadiah lain, seperti paket gaun pengantin, penyewaan band atau pertunjukkan musik, hingga bulan madu di Phuket dan Maladewa.
Foto: Reuters/A. Perawongmetha
Menang tak menang tetap gembira
Namanya menikah, yang terpenting tentu bukan soal materi, namun kebahagiaan. Meski ‘ngos-ngosan‘ pasangan ini tampak gembira berpartisipasi di ajang adu balap lari pengantin. Kuat lari, kuat menggendong pula, calon suami idaman?
Foto: Reuters/A. Perawongmetha
Pemenangnya
Begitu sampai di garis akhir pertandingan, pasangan yang menang membuncah rasa gembiranya. Mereka yang berhasil jadi juara ‘kawin lari massal‘ ini adalah Rittchai Prasonsin, 27 (tahun) dan Sirada Thamwanna (29 tahun). Selamat buat pemenang, semoga bahagia dan langgeng hingga kakek-nenek. Ed: ap/as (rtr)