Vonis Sidang Istri Tokoh Politik Cina
20 Agustus 2012Gu Kailai dituduh dengan dibantu pegawai rumah tangganya, meracun pebisnis Inggris Neil Heywood sehingga tewas, November 2011. Di Cina kasus ini dipandang sebagai skandal politik terbesar sejak beberapa dekade terakhir.
Proses sidang yang spektakuler terkait kasus pembunuhan yang dilakukan Gu Kailai sementara ini selesai. Dengan keputusan yang sudah diduga sebelumnya. Karena hukuman mati dipandang oleh banyak pakar tidak realistis. Hukuman mati spektakuler semacam itu menjelang kongres partai 18 Oktober mendatang dipandang tidak menguntungkan. Sedangkan hukuman mati bersyarat pada umumnya setelah dua tahun diubah menjadi hukuman seumur hidup.
Dari laporan kantor berita Cina Xinhua orang sudah dapat membaca, bahwa Gu Kailai tidak akan dijatuhi hukuman mati. Ia bertindak atas dasar keselamatan anaknya, yang diancam oleh pebisnis Inggris Neil Heywood. Demikian dilaporkan. Selain itu Gu Kailai mengaku, dirinya memiliki masalah psikis yang berat. Bagi Joseph Chen, pakar politik pada Universitas di Hongkong, skandal sebenarnya adalah bahwa masalah utamanya sama sekali tidak muncul dalam proses tersebut.
"Suami Gu Kailai, Bo Xilai sama sekali tidak disebutkan dalam seluruh proses! Dan itu bukan menyangkut masalah korupsi, pencucian uang dan lain sebagainya. Sidang ini hanya difokuskan pada kasus pembunuhan dan dugaan motif upaya Gu Kailai melindungi anaknya."
Bagaimana dengan Bo Xilai?
Suami Gu Kailai, Bo Xilai lama dikenal sebagai bintang utama politik Cina. Ia adalah ketua partai komunis Cina di kota berpenduduk 30 juta orang Chongqing dan kandidat untuk jabatan politik penting di Beijing. Sampai ia dituduh melakukan korupsi dan dicopot jabatan sebagai ketua partai. Sementara Gu Kailai harus mendekam seumur hidup di penjara, nasib Bo Xilai masih belum jelas. Dan ini membingungkan banyak warga Cina. Kata profesor Cheng.
"Saya pikir kebanyakan warga Cina percaya, bahwa Gu Kailai bersalah atas pembunuhan, korupsi dan pencucian uang. Dan orang-orang juga percaya bahwa suaminya selama ini lolos, karena ia betul-betul tidak dilibatkan dalam semua proses pengadilan. Ia tampaknya hanya dihukum dalam tata peraturan internal partai."
Saat ini Bo Xilai berada dalam tahanan rumah. Tuduhan terhadapnya tidak lebih dari rincian melanggar disiplin partai. Apakah Bo terlibat dalam pembunuhan pebisnis Inggris Heywood, tetap belum diketahui.
Persidangan terhadap istrinya Gu 9 Agustus lalu berlangsung di bawah pengawasan ketat, dan berjalan tidak lebih dari 8 jam. Media internasional tidak diijinkan mengikuti jalannya persidangan tersebut.
Proses kasus Gu Kailai sementara ini dianggap selesai. Tapi pengacara keluarga Heywood masih belum mengumumkan apakan akan melakukan naik banding.
Axel Dorloff/Dyan Kostermans
Editor: Hendra Pasuhuk